Membandingkan Karier Akting Zara JKT48 dengan Mawar de Jongh

Mawar de Jongh dan Zara JKT48/infografik:Sabryna Putri Muviola/kumparan

Industri perfilman Tanah Air kian menggeliat. Tak hanya premis cerita yang semakin berkembang dan menarik, perfilman Indonesia juga kian diisi lebih banyak artis muda berbakat.

Setidaknya ada dua artis muda berusia belasan tahun yang sukses bermain di film-film box office Indonesia. Kedua nama tersebut yakni Zara JKT48 dan Mawar de Jongh.

Bagaimana sepak terjang kedua dara ini dalam menghidupkan karakter di film yang mereka bintangi masing-masing? Berikut ulasannya.

1. Adhisty Zara alias Zara JKT48

Adhisty Zara Sundari Kusumawardhani atau yang biasa disapa Zara JKT48 memulai kariernya di industri hiburan saat tergabung dalam JKT48.

Di tengah kesibukannya di idol group tersebut, aktris kelahiran 21 Juni 2003 ini melebarkan kariernya ke dunia akting. Sampai kini sedikitnya ada lima film yang dibintanginya.

Film 'Dilan 1990' bisa dibilang sebagai pembuka karier Zara sebagai seorang artis seni peran. Film yang juga dibintangi oleh Iqbaal Ramadhan, Vanesha Prescilla, hingga Ira Wibowo tersebut sukses ditonton lebih dari 6,3 juta orang di bioskop.

Kesuksesan 'Dilan 1990' membuat film yang diangkat dari novel karya Pidi Baiq itu dibuat sekuelnya. Zara tetap dipertahankan untuk memerankan karakter Disa.

Adhisty Zara ke kantor kumparan, Jakarta Selatan, pada Senin (21/10/2019). Foto: Abil Achmad Akbar/kumparan

Selain film Dilan, cewek berumur 16 tahun tersebut juga membintangi film 'Keluarga Cemara'. Zara memerankan karakter Euis dan beradu peran dengan Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Widuri Sasono, hingga Asri Welas.

Film ini pun sukses ditonton lebih dari 1,7 juta penonton di bioskop pada tahun 2019 ini.

Masih di tahun 2019, Zara beradu akting dengan Angga Aldi Yunanda, Lulu Tobing, Dwi Sasono, Rachel Amanda, hingga Cut Mini dalam membintangi film 'Dua Garis Biru'.

Pada film garapan sutradara Gina S. Noer tersebut, Zara memerankan gadis SMA bernama Dara Yunika. Film ini pun sukses ditonton lebih dari 2,5 juta penonton di bioskop.

Dalam ajang Festival Film Indonesia 2019, film ini masuk dalam sejumlah kategori. Bahkan, Zara masuk dalam kategori pemeran utama wanita terbaik.

Adhisti Zahra alias Zara JKT 48 saat hadir di peluncuran poster film Ratu Ilmu Hitam di kawasan Cikini, Jakarta, Selasa, (3/9). Foto: Ronny

Tak hanya film bertema drama romantis yang sukses dibintanginya. Zara juga terlibat dalam film horor berjudul 'Ratu Ilmu Hitam'. Zara beradu akting dengan Ario Bayu, Hannah Al Rashid, Miller Khan, hingga Tanta Ginting.

Saat syuting film garapan sutradara Kimo Stamboel itu, Zara mengaku mendapatkan kejadian yang menyeramkan. Sebab, ia mengaku sebagai seorang yang penakut.

Meski telah membintangi sejumlah film, Zara JKT48 juga telah ditunggu berbagai macam proyek film lainnya. Seperti saat ia ditunjuk untuk memerankan tokoh 'Virgo' dalam proyek Jagat Sinema BumiLangit.

2. Mawar Eva de Jongh

Sementara itu, Mawar Eva de Jongh atau yang akrab disapa Mawar de Jongh mengawali kariernya dengan mengikuti ajang Miss Celebrity 2015 yang diadakan salah satu stasiun televisi swasta. Di tahun yang sama, dia juga didapuk menjadi Puteri Pariwisata Tanah Karo.

Setelah memenangkan kompetisi Miss Celebrity, Mawar mulai mendapat banyak tawaran FTV dan sinetron. Beberapa sinetron yang dibintangi Mawar di awal kariernya adalah 'Elif Indonesia', 'Super Puber', 'Pesantren & Rock n Roll: Reborn', hingga 'Dia yang Tak Terlihat'.

Aktris kelahiran Harleem, Belanda, pada 26 September 2001 ini baru terjun ke film layar lebar pada tahun 2017. Ia terlibat dalam film 'Promise' dan 'London Love Story 2' di tahun tersebut.

Dalam film 'Promise', Mawar de Jongh beradu akting dengan Dimas Anggara, Amanda Rawles, Mikha Tambayong, hingga Ari Irham. Sementara pada film 'London Love Story 2', Eva berakting dengan Dimas Anggara, Rizky Nazar, hingga Michelle Ziudith.

Pemeran Film SIN, Mawar Eva de Jongh. Foto: Melly Meiliani/kumparan

Satu tahun kemudian, Mawar kembali terlibat dalam dua film, 'Tumbal The Ritual' dan 'Serendipity'. 'Tumbal The Ritual' menjadi pengalaman pertama Mawar bermain di film horor.

Kemudian pada tahun 2019, cewek berumur 18 tahun tersebut mendapatkan kesempatan untuk bermain film yang berjudul 'Bumi Manusia'.

Dalam film garapan Hanung Bramantyo tersebut, Eva memerankan karakter Annelies dan beradu akting dengan Iqbaal Ramadhan, Sha Ine Febriyanti, Bryan Domani, Jerome Kurnia, hingga Giorgino Abraham.

Pemeran Film SIN, Mawar Eva de Jongh. Foto: Melly Meiliani/kumparan

Film yang diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer tersebut ditonton lebih dari 1,3 juta penonton di bioskop. Film ini juga masuk nominasi ajang festival film Indonesia tahun 2019.

Pada tahun ini pula, Mawar bersama dengan Bryan Domani, Jerome Kurnia, hingga Marthino Lio terlibat dalam film berjudul 'Sin'. Film ini pun telah dirilis ke bioskop pada 10 Oktober 2019.

Nah, antara Zara JKT48 dan Mawar Eva de Jongh, siapakah favorit kalian?