Mengenang Benny Panjaitan Lewat ‘In Memoriam, Perjalanan Sang Legenda'

Benny Panjaitan (Foto: Twitter/@panbersband )

Benny Panjaitan merupakan salah satu sosok musisi panutan di Tanah Air. Benny bersama Panbers terkenal dengan hit mereka yang berjudul ‘Gereja Tua’ dan beberapa lagu lainnya yang tak lekang oleh waktu. Beberapa waktu lalu, Benny menghembuskan napas terakhirnya di usianya yang ke-70.

Sebelum Benny meninggal dunia, rekan-rekan musisi sempat sepakat untuk membuat sebuah acara bertajuk ‘70 Tahun Benny Panjaitan’. Namun, sebelum acara tersebut terwujud, Benny menghadap sang pencipta karena penyakit stroke yang sudah dideritanya sejak 2010.

Untuk mengenang karya-karyanya, rekan-rejan musisi sepakat membuat acara akbar bertajuk ‘In Memoriam, Perjalanan Sang Legenda’ yang akan diisi oleh 67 penampil dari generasi yang berbeda-beda.

Beberapa penampil yang akan turut serta dalam acara tersebut, mulai dari musisi senior, Nia Daniaty, Ratna Lysti, sampai band anak muda, Kelompok Penerbang Roket.

Gusti Randa (Foto: Alexander Vito/kumparan)

Ditemui usai gladi resik acara ‘In Memoriam, Perjalanan Sang Legenda’ di Gedung Nyi Ageng Serang, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Gusti Randa selaku sound director mengatakan bahwa acara ini akan menampilkan 67 penampil. Penampilan mereka akan berlangung sekitar 2 jam 15 menit dan akan terbagi dalam 5 babak.

“Kita akan bagi 5 babak. Babak pertama opening, babak kedua nyanyian, babak 3 peluncuran buku. Speech, pidato, nyanyi babak 4, dan babak 5 closing. Totalnya 2 jam 15 menit,” ujar pria yang dikenal publik sebagai aktor senior ini.

Jenderal Tito Karnavian di acara Benny Panjaitan (Foto: Alexander Vito/kumparan)

Selain para pekerja seni, para pejabat seperti Kepala Kepolisian Negata Republik Indonesia Tito Karnavian, Puan Maharani, dan Wakil KPK, Saut Situmorang, tak ketinggalan mengisi acara yang akan diadakan di Graha Bakti Budaya, TIM, Jakarta pada 22 November, pukul 07.00 WIB itu.

Tak hanya dinyanyikan karya-karya Benny Panjaitan juga akan dipertunjukkan dalam bentuk video. Video tersebut nantinya akan berisikan perjalanan Benny sejak awal dirinya bersama Panbers sampai akhir hayatnya.

“Ada. Ini cukup lengkap. Karena dibantu sama multimedia juga kita akan tampilkan sosok Benny Panjaitan dari awal sampai ke liang lahatnya,” jelas Gusti Randa.

Gusti juga membocorkan bahwa putri Benny Panjaitan, Resya Panjaitan, juga akan membacakan puisi yang diciptakan khusus untuk acara ‘In Memoriam, Perjalanan Sang Legenda’ bersama perwakilan dari PARFI.

“Ada Winda Hamida, ada Diah Permatasari, ada Ayudia Pasha dan juga putri bang Benny sendiri, Resya Panjaitan, akan bawakan satu puisi untuk dibawakan di acara ini,” tutupnya.