Menggalau Bersama Rio Febrian di MocoSik Festival 2018

Rio Febrian di MocoSik Festival 2018 (Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan)

"Selamat malam, MocoSik!" sapa Rio Febrian setelah muncul di panggung MocoSik Festival 2018. Sapaannya itu pun langsung disambut riuh sorak sorai penonton.

Dalam gelaran tahunan yang mempertemukan buku dan musik ini, Rio turut unjuk kebolehan seperti sejumlah pengisi acara lainnya. Penyanyi berusia 37 tahun tersebut tampil setelah Letto usai menghibur penonton.

Rio "memanaskan" panggung dengan melantunkan lagu 'Never Let You Go'. Pada saat yang bersamaan, penonton semakin memadati area konser.

Lelaki kelahiran 25 Februari 1981 itu kemudian melanjutkan penampilannya dengan lagu bertempo lebih cepat dan terdengar lebih bersemangat, yakni lagu berjudul 'Matahari'.

Rio Febrian di MocoSik Festival 2018 (Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan)

Di sela menyanyikan lagu, Rio sempat melemparkan dua tangkai mawar putih ke arah penonton. Ia juga turun sejenak ke area penonton untuk menyapa mereka secara langsung.

"Kita enggak usah galau-galauan hari ini, ya. Jogja begitu istimewa. Jadi, enggak usah galau-galauan, ya," ucap Rio disambut sorakan lesu penonton.

"Ini pasti semuanya tahu lagunya. Dipersembahkan buat semua yang jatuh cinta lagi," ujarnya.

Rio lalu kembali beraksi dengan melantunkan lagu 'Salahi Aku'. Para penonton ikut bernyanyi bersama sembari menggoyangkan tubuh mereka perlahan.

"Eh, yakin nih kita enggak mau galau-galauan?" tanya Rio. Penonton pun sontak melontarkan seruan tanda mereka ingin mendengarkan lagu-lagu bernuansa galau.

"Lagu ini diciptakan tahun 2012, dipersembahkan khusus buat semua yang lagi mempertahankan perasaannya, enggak bisa pindah ke lain hati. Dia lagi, dia lagi," tutur Rio setelah sempat menyerahkan langsung setangkai mawar untuk seorang penonton.

Setelahnya, ia langsung melantunkan lagu 'Aku bertahan'. Dari atas panggung, Rio sempat merekam para penonton yang tengah ikut bernyanyi dan mengunggahnya melalui Instagram Stories.

Dua lagu berikutnya masih bernuansa galau. Rio memilih 'Kisah Cintaku' dan 'Pergilah Kasih' untuk membuat penonton semakin terhanyut dalam rasa galau. Ia kemudian melanjutkan aksi panggungnya dengan menyanyikan 'Kaulah Segalanya'.

"Thank you, MocoSik! Thank you semuanya di sini! I love you so much!" seru Rio sebelum mempersembahkan lagu pemungkasnya, 'Jenuh'.