Menyandingkan 2 Presenter 'The Comment', Dimas Danang dan Imam Darto

Imam Darto dan Dimas Danang, The Comment (Foto: kumparan)

Sejak pertama kali tayang di NET. pada 2013 lalu, acara 'The Comment' cukup menyita perhatian penonton Indonesia. Selain karena acaranya yang menarik, kehadiran dua presenter yang kocak juga mampu membuat para penonton terpingkal-pingkal karena humor yang disuguhkan.

Adalah Dimas Danang dan Imam Darto yang menjadi presenter acara 'The Comment' sejak awal tayang hingga saat ini. Keduanya selalu melengkapi satu sama lain ketika memandu acara yang dibuat oleh Wishnutama tersebut.

Tak hanya kompak di depan layar kaca saja, namun Danang dan Darto juga bersahabat di dunia nyata.

Kali ini, kumparan telah merangkum perbedaan gaya antara Danang dan Darto. Simak ulasannya di bawah ini, ya.

1. Saat masih jadi penyiar radio

Sebelum namanya melejit sebagai presenter di acara 'The Comment', Danang dan Darto diketahui merupakan penyiar radio di Prambors yang kerap disebut dengan julukan 'The Dandees'. Mereka menjadi penyiar radio sejak 2011 hingga 2016.

Saat masih menjadi penyiar, penampilan Danang terlihat masih agak culun dengan rambutnya yang selalu tertata rapi, kacamata tebal, serta tubuhnya yang masih agak gemuk dibandingkan dengan sekarang.

Sementara itu, tak banyak perubahan yang terlihat dari diri Darto. Sejak dulu, ia sudah menggunakan kacamata, dan sering menggunakan topi dalam kegiatannya sehari-hari.

2. Potret masa lalu

Di awal kariernya, Darto ternyata pernah menjadi seorang Disc Jockey (DJ). Saat masih menjadi DJ, wajah pria berusia 35 tahun tersebut terlihat tirus, dan tubuhnya juga lebih kurus daripada sekarang.

Seiring berjalannya waktu, Darto sudah tak pernah terlihat lagi menjadi DJ. Dia lebih fokus menjalani kariernya sebagai presenter.

Berbeda dengan Darto, Danang justru pernah menjadi seorang anak band. Kecintaannya dengan dunia musik sudah mulai terlihat sejak dirinya masih duduk di bangku SMP.

Pada tahun 2012, pria yang kini berusia 29 tahun itu, membentuk sebuah band yang bernama Why Phoebe. Dalam band tersebut, Danang menjadi vokalis dan juga gitaris.

3. Menjalani hobi yang berbeda

Di sela-sela kesibukannya menjadi presenter, Dimas dan Danang selalu menyempatkan waktu luang untuk menjalani hobi mereka masing-masing. Akan tetapi, hobi yang dimiliki keduanya agak berbeda.

Danang lebih memilih untuk berolahraga seperti berlari dengan teman-teman dan melakukan fitnes untuk menjaga kesehatan tubuhnya.

Sedangkan Darto, lebih suka untuk berkumpul bersama teman-teman 'geng motornya', dan melakukan touring bersama-sama. Darto pernah mengatakan kalau dia biasa melakukan touring dengan motor gede sebanyak dua bulan sekali.

4. Bersama dengan pasangan

Dimas Danang menikah dengan penyanyi jebolan Indonesia Mencari Bakat (IMB), Galabby Thahira pada 29 Juli 2017. Keduanya kerap memamerkan momen kebersamaan di media sosial masing-masing.

Danang dan Galabby pernah terlibat dalam proyek kerja yang sama, yakni saat mengikuti gelaran teater 'Musikal Petualangan Sherina' yang digelar pada Februari lalu. Meski tak dipasangkan jadi suami-istri dalam teater itu, namun keduanya sukses tampil memukau.

Berbeda dengan Danang yang baru menikah selama setahun, Imam Darto jauh lebih dulu menikah dengan seorang wanita bernama Tika. Dari hasil pernikahan tersebut, mereka dikaruniai dua anak laki-laki dan satu anak perempuan.

Imam Darto terbilang cukup jarang membagikan kemesraannya dan sang istri di media sosial. Dia lebih sering membagikan momen kebersamaannya dengan keluarga.

Salah satu foto Darto dan istrinya yang diunggah ke Instagram adalah ketika mereka menghadiri salah satu undangan pernikahan kerabat dekat.

5. Momen konyol Danang dan Darto

Danang dan Darto sering melakukan aktivitas konyol saat tidak berada di depan layar kaca. Misalnya adalah ketika mereka mengikuti 'Ice Bucket Challenge' dengan bertelanjang dada, dan hanya menggunakan celana boxer saja.

Tak hanya itu, yang terbaru adalah mereka membuat sebuah lagu berjudul 'Happy Song' dalam grup musik yang mereka sebut Filosofi Koplo. Lagu tersebut sebenarnya tidak memiliki lirik dan makna yang berarti. Mereka hanya bersenang-senang dan bersenda gurau saja dalam video klip lagu itu.

Kendati demikian, lagu tersebut ternyata mendapat respons yang positif dari netizen di dunia maya. Bahkan, video klipnya sudah ditonton sebanyak lebih dari 20 ribu kali hanya dalam waktu 4 hari.