Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Menyimak Perjalanan Hijrah Egi John dan Teuku Wisnu
1 April 2018 13:10 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
Tak dapat dipungkiri, godaan untuk menjalani pekerjaan di dunia hiburan begitu besar. Banyak yang terlalu memikirkan kehidupan duniawi, sehingga akhirnya melupakan kewajiban untuk menjalani perintah agama.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut yang menjadi dasar untuk beberapa aktor maupun penyanyi di Tanah Air perlahan-lahan memutuskan untuk berhijrah dan kembali ke jalan Tuhan. Di antara sekian banyak selebriti yang berhijrah, dua di antaranya adalah Teuku Wisnu dan Egi John Foreisythe .
Meski sama-sama telah berhijrah, namun keduanya mendapatkan hidayah yang berbeda sebelum akhirnya memilih untuk mendalami ajaran agama. Di bawah ini, kumparan (kumparan.com) akan mengulas perjalanan hijrah dua aktor tersebut.
Yang pertama, mari kita mulai dari Teuku Wisnu. Pria asal Aceh ini mulai dikenal setelah membintangi sinetron berjudul 'Cinta Fitri' sejak tahun 2007 hingga 2011.
Kesibukannya menjalani syuting sinetron secara stripping setiap hari, membuatnya jauh dengan Tuhan. Di pertengahan tahun 2017 lalu, Wisnu sempat bertandang ke kantor kumparan, dan bercerita bahwa saat itu dirinya begitu gelap mata dengan gelimang harta dan popularitas.
ADVERTISEMENT
"Dulu, mindset saya, saya akan bahagia kalau punya uang. Saya bilang sama manajer saya, 'Tolong carikan kerjaan biar saya dapat duit lagi'. Intinya ini memang semua karena uang," kenangnya.
Namun saat tengah berada di puncak karier, Wisnu tiba-tiba merasa hampa saat pulang ke rumah. Ia merasa bahwa semua harta dan kekayaan yang dimilikinya saat itu, tak cukup mampu untuk membuatnya bahagia.
"Apa mungkin karena ini? Kewajiban yang enggak pernah saya lakukan lagi sebagai seorang muslim membuat saya enggak bahagia? Saya coba balik, coba untuk ngaji, dan salat lagi," kata Wisnu.
Selain tak bahagia, pria berusia 33 tahun tersebut juga semakin memikirkan tentang kematian yang ternyata begitu dekat. Sejak saat itu, ia mulai belajar dan memperdalam ilmu agamanya. Ia juga bercerita kepada Shireen Sungkar, yang saat itu masih menjadi kekasihnya, mengenai kegelisahan yang ia rasakan selama beberapa waktu terakhir.
"(Shireen) Kaget. Apalagi ketika saya mulai mempelajari (agama) lebih dalam. 'Yang, kayaknya mulai itu tuh ya. Dia pakai bahasa-bahasa lucu. Saya orangnya kurang peka, sedangkan Shireen suka pakai bahasa kiasan. Tapi Alhamdulillah akhirnya Shireen terima-terima saja," jelas Wisnu.
ADVERTISEMENT
Setelah memiliki dasar agama yang baik, Wisnu langsung berpikir untuk cepat-cepat menikahi Shireen, karena ia menyadari bahwa berpacaran itu sebenarnya dilarang dalam Agama Islam.
"Saya ultimatum, 'Sayang, aku harus nikah atau aku harus nikah'. Enggak ada pilihan lain. Shireen melihat saya sudah mulai berubah. Akhirnya menikah di umur Shireen 21 tahun, saya 28 tahun," ungkapnya.
Wisnu semakin mantap untuk menyempurnakan agamanya setelah menikah, karena ingat bahwa ia akan dikaruniai seorang anak. Anak pertama pasangan ini bernama Teuku Adam Al Fatih yang lahir tahun 2014 dan diikuti Cut Hawa Medina Al Fatih dua tahun kemudian.
Kelahiran Adam dan Hawa membuat pria berdarah Aceh ini memiliki hasrat lebih dalam untuk mempelajari agama karena tidak ingin anaknya tersesat dengan ajaran yang salah.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Wisnu sudah mengurangi kegiatan di dunia hiburan. Ia tak lagi membintangi sinetron atau film seperti dulu, dan hanya sesekali menjadi pembawa acara religi saja. Selain itu, ia juga fokus dengan beberapa bisnis yang digelutinya bersama sang istri.
Hampir sama dengan Wisnu, Egi John juga terkenal berkat kiprahnya di dunia sinetron. Ia telah memulai kariernya sebagai seorang aktor sejak masih duduk di bangku sekolah. Perjalanan hijrahnya dimulai ketika hubungan cintanya dengan aktris Marshanda kandas di tengah jalan.
Perpisahan mereka diwarnai dengan aksi Egi yang mengumbar semua keburukan Chaca ke media sosial. Setelah itu Egi seolah 'menghilang' dari dunia hiburan Tanah Air. Namanya kembali ramai diperbincangkan setelah undangan pernikahannya pada 1 Juli 2017 dengan seorang wanita bercadar tersebar di media sosial.
ADVERTISEMENT
Ibunda Egi, Rina Fauziah, tak tahu secara pasti sejak kapan putranya tersebut memutuskan untuk berhijrah. Ia hanya bercerita bahwa sosok Egi mulai berubah sejak ia mengumbar keburukan Marshanda.
"Saya enggak tahu tepatnya kapan dia hijrah. Tapi pokoknya dua hari sejak dia cuap-cuap di IG, kayaknya dia sadar kalau dia udah buka aib orang. Kebetulan saya waktu itu saya lagi di pesantren dan kakaknya Egi telepon bilang kalau Egi ngamuk," ungkap Rina, saat dihubungi kumparan pada Juni 2017.
"Saya telepon dia, saya tanya kenapa harus ngamuk dan dia bilang 'Marshanda yang enggak benar' terus saya bilang enggak boleh buka aib gitu. Akhirnya dia sadar dan langsung hapusin semua postingannya. Jadi, dari situ dia mulai tobat," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Sejak saat itu, pemain sinetron 'Anak Cucu Adam' ini langsung menghapus semua foto serta video yang ada di akun Instagram pribadinya. Ia mengganti semua foto tersebut dengan unggahan yang berisi soal agama. Tak hanya itu saja, Egi juga mengganti username Instagram menjadi @fatoobalilghuraba.
Ibu Egi juga berkisah bahwa setelah memutuskan untuk berhijrah, Egi menjadi sering mengikuti kajian-kajian untuk memperdalam ilmu agamanya.
"Dia suka tanya ke Teuku Wisnu juga soal tempat kajian gitu. Makanya dia juga sering ikut di Al Azhar. Ada ustaz dan guru ngaji juga di rumah. Pokoknya semua dia panggil sendiri. Saya benar-benar enggak tahu awalnya dia bisa hijrah gini," kata Rina.
Ayah satu anak ini juga perlahan-lahan menghapus tato yang ada di tubuhnya, demi menyempurnakan niatnya untuk berhijrah. Ia juga mulai menolak tawaran bermain sinetron yang datang menghampirinya.
ADVERTISEMENT
Sebagai gantinya, Egi memilih berjualan soto dan juga es cokelat untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
"Iya, saya dagang. Saya jualan ice chocolate, burger, dan nasi kebuli," ungkapnya beberapa waktu lalu.
Egi juga kemudian menikah dengan seorang wanita bercadar yang bernama Kamila Yasmin, yang ditemuinya saat sama-sama sedang belajar agama pada 1 Juli 2017 di Gedung Pertemuan Graha Jala Bhakti, Cinere, Jakarta Selatan.