My French Film Festival 2023 Sajikan Film Prancis Terbaik

KlikFilm hadirkan My French Film Festival. Foto: Dok. Istimewa

My French Film Festival kembali hadir di layanan menonton film premium, KlikFilm. Festival film tahunan yang digelar oleh UniFrance ini akan menyajikan film-film Prancis.

Digelar mulai 13 Januari sampai dengan 13 Februari 2023, festival film ini diharapkan dapat menayangkan keindahan sinema Prancis kepada para penikmat film di Tanah Air.

Direktur KlikFilm, Frederica, mengungkapkan bahwa festival kali ini menjadi tahun ketiga My French Film Festival bekerja sama dengan KlikFilm. Hal ini membuktikan bahwa KlikFilm sebagai platform streaming online selalu berusaha menyuguhkan film-film berkualitas.

“Bisa mendapatkan kepercayan menjadi mitra untuk My French Film Festival sebuah kebanggaan buat kami. Ini sebagai bentuk dedikasi kami untuk terus menghadirkan film-film terbaik di KlikFilm," kata Frederica dalam keterangan resmi yang diterima kumparan, Kamis (26/1).

Produser Frederica di World Cinema Week. Foto: Falcon Pictures

Dalam festival ke-13 ini, KlikFilm menghadirkan sejumlah judul film Prancis yang cocok ditonton untuk mengisi waktu luang. Mulai dari Zero Fucks Given, Laisse Inacheve A Tokyo, Bootlegger, Pests, The World After Us, Magnetic Beats, King David, Titan, Softie, Belle River, hingga The Braves.

Adapun film lainnya yang tak kalah seru. Di antaranya ada A Tale Of Love And Desire, Anxious Body, Our Own Land, Catarac, Out Of The Blue, The Crossing, Malmousque By The Sea, Mariane, A Story For 2 Trumpets, To Our Loves, Bye Bye, Please Don’t Touch, We, dan About Joan.

Deretan film-film yang meramaikan My French Film Festival 2023 tersebut, dapat disaksikan dengan berlangganan KlikFilm. Sebelum menonton, tidak ada salahnya untuk menyimak sinopsis singkat dari beberapa film yang tayang di KlikFilm berikut ini.

Sinopsis Film di My French Film Festival

1. The World After Us

The World After Us menceritakan tentang pemuda bernama Labidi yang bermimpi menjadi seorang penulis. Kehidupannya berubah setelah bertemu dengan Elisa. Labidi menaruh perasaan kepada Elisa dan hal itu mempengaruhi impiannya menjadi penulis.

2. Zero Fucks Given

Zero Fucks Given mengisahkan tentang kehidupan pramugari bernama Cassandre. Ia bekerja di sebuah maskapai penerbangan yang bertarif rendah. Gaya hidupnya yang penuh dengan penerbangan dan pesta menggambarkan username Tinder-nya, “Carpe Diem”.

Tapi, pada akhirnya dia terpaksa kembali lagi menghadapi dunia. Apakah Cassandre bisa menghadapi rasa sakitnya yang terpendam dan kembali ke orang-orang yang dia tinggalkan di daratan?

3. Magnetic Beats

Magnetic Beats mengisahkan kakak beradik bernama Jerome dan Philipe. Pada awal tahun ‘80-an mereka tinggal di sebuah kota kecil.

Dengan adanya radio bajakan, garasi ayah, dan ancaman wajib militer, mereka tidak sadar bahwa mereka sedang merasakan momen-momen terakhir dari dunia yang akan segera berakhir.

4. King David

Film ini berpusat pada kehidupan Shana yang sedang disibukkan mencari pekerjaan. Dia membutuhkan uang untuk meninggalkan Prancis dan orang-orang yang buruk baginya. Tapi masa lalu yang dia ingin lupakan tidak jauh darinya. Lagi pula, apakah dia benar-benar ingin melupakannya?

5. A Tale Of Love And Desire

A Tale Of Love And Desire mengangkat kisah kehidupan Ahmed yang besar di pinggiran kota Paris. Di kampus, dia bertemu dengan Farah, gadis muda Tunisia yang baru tiba di Paris.

Saat menemukan koleksi literatur erotis Arab, Ahmed jatuh cinta pada Farah. Walau dia merasakan nafsu, dia berusaha untuk menahan diri.

6. About Joan

Alur cerita About Joan berpusat pada kehidupan Joan Verra. Ia dikenal sebagai orang yang mandiri, berjiwa bebas, dan suka bertualang. Saat cinta pertamanya kembali, dia memutuskan untuk tidak memberitahunya bahwa mereka punya anak.

Laporan: Karina Savitri