Nadila Ernesta Ungkap Perjuangan Kembalikan Kepercayaan Diri Usai Idap Psoriasis

1 Desember 2024 17:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Artis Nadila Ernesta di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Artis Nadila Ernesta di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Aktris Nadila Ernesta ternyata selama ini memiliki penyakit kulit yang cukup kronis, namun tak diketahui oleh banyak orang. Istri drummer Eno 'NTRL' itu mengidap penyakit psoriasis yang sudah berlangsung sejak masih remaja.
ADVERTISEMENT
Psoriasis merupakan kondisi ketika sel-sel kulit menumpuk dan menghasilkan bercak bersisik yang gatal dan kering.
Bintang film Miracle in Cell No. 7 ini menjelaskan bahwa mulanya gejala psoriasis dialami saat SMP. Kala itu, Nadila mengira, ia hanya mengalami ketombe biasa yang menyebabkan terjadinya penebalan pada kulit di bagian kepalanya.
Artis Nadila Ernesta di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
"Waktu itu saya mengira ini cuma ketombe, makanya saya enggak cerita ke siapa-siapa soal masalah itu, paling cuma enggak cocok sama produk sampo. Ternyata, ini tuh jauh lebih serius," ungkap Nadila Ernesta saat ditemui kumparan di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Pada akhirnya, penebalan di area kulit kepalanya malah bertambah banyak dan semakin meluas. Seiring bertambahnya usia, bercak merah pada kulit mulai muncul pada bagian tubuh lain.
ADVERTISEMENT
"Saya jadi tidak bisa bebas menggunakan rok yang pendek atau menggerai rambut. Karena saya harus menutupi kekurangan saya ini," tuturnya.
Puncaknya, Nadila Ernesta merasa tersiksa dengan psoriasis saat hamil. Sebab, di kala itu, dia tak bisa sembarangan menggunakan obat untuk meredam psoriasis.
"Semua hormon berubah, dan aku nggak bisa pakai obat apa pun karena khawatir efeknya ke janin. Kondisi kulitku semakin parah, terutama di bagian kaki," kata Nadila.
"Akhirnya aku konsultasi dengan Maria Vianney Sansan, dokter spesialis dermatologi venereologi dan estetika di C Derma Clinic Jakarta," imbuhnya.
Nadila menempuh berbagai pengobatan seperti penggunaan obat oles, obat oral, hingga terapi sinar seperti Laser Excimer 308 nm dan Pulsed Dye Laser.
Setelah menjalani serangkaian perawatan, aktris berusia 36 tahun itu merasa kondisinya mulai membaik. Kendati demikian, ia tetap harus mengontrol tingkat stres-nya.
ADVERTISEMENT
"Sekarang saya jadi tahu, kalau pikiran saya positif, kondisi kulit juga lebih baik. Tapi kalau saya stres, gejala psoriasis langsung muncul lagi," ujar Nadila.
"Setelah konsultasi juga psoriasis saya jadi lebih baik dari sebelumnya dan semoga bisa terus lebih baik dan saya bisa terus percaya diri," sambungnya.