Nicholas Saputra Kenang Masa Kecilnya Rutin ke Posyandu

16 Agustus 2019 10:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nicholas Saputra Foto: Munady
zoom-in-whitePerbesar
Nicholas Saputra Foto: Munady
ADVERTISEMENT
Aktor Nicholas Saputra saat ini tengah menaruh perhatian lebih pada perkembangan gizi anak-anak Indonesia. Bahkan, kini dia tengah terlibat dalam salah satu program amal untuk membantu anak-anak yang mengalami malnutrisi di Nusa Tenggara Timur (NTT).
ADVERTISEMENT
Berbicara soal gizi, Nicholas Saputra bersyukur lantaran asupan gizinya selalu terpenuhi sejak kecil. Bahkan, kedua orang tuanya selalu memperhatikan kesehatannya sejak kecil, salah satunya dengan rutin membawa ke Posyandu.
Masih teringat dalam memorinya, pemain film 'Ada Apa Dengan Cinta' ini menceritakan masa-masa diantar ke Posyandu oleh orang tuanya kala itu.
Nicholas Saputra di konferensi Pers Berbagi Harapan Dengan Aksi . Foto: Giovanni/kumparan
“Saya tinggal di kompleks yang ada posyandunya, kadang-kadang saya trauma juga karena harus dibuka mulutnya, ditetesin,” ucap Nicholas ketika ditemui di Gandaria City, Jakarta Selatan, Kamis (15/8).
“Waduh saya ingat memorinya tapi saya lupa (detailnya). Tapi ya itu (suka dikasih) kacang ijo, telur, susu, saya ingat sekali diberikan sama posyandu,” sambungnya.
Sementara dari segi asupan makanan, pria berusia 35 tahun ini mengaku bahwa gizinya selalu terpenuhi. Mulai dari sayur-sayuran, daging, hingga susu, juga selalu dipenuhi oleh kedua orang tuanya.
Nicholas Saputra di kumparan, Jumat (3/8). Foto: Nadia K. Putri/kumparan
Meski demikian, ia mengaku lebih suka mengkonsumsi ikan dibanding daging-dagingan lainnya.
ADVERTISEMENT
“Iya sayuran saya suka dari kecil, malah dulu saya suka ikan dibandingkan dengan daging atau ayam. Tapi sekarang sih saya makan apa saja, waktu kecil saya ingat saya sukanya ikan,” tuturnya.
Nicholas Saputra merasa berbagai asupan gizi itu mempengaruhi tumbuh kembangnya hingga saat ini. Dia benar-benar bersyukur karena gizinya bisa terlengkapi sejak dini.
“Saya merasa terima kasih karena orang tua saya memberikan gizi yang baik. Sehingga saya bisa tumbuh kembang dengan baik,” pungkasnya.