Nidji Bakal Rilis Album Terbaru, Usung Konsep Seperti di 'Breakthru'

Nidji. Foto: Dok. Musica Studio's

Band Nidji berencana akan kembali merilis album musik terbaru di tahun 2024. Kabar ini disampaikan oleh sang gitaris Ramadhista Akbar atau yang biasa disapa Rama dalam momen perayaan 22 Anniversary Nidji.

Rama mengatakan butuh waktu setahun bagi Nidji untuk meramu dan mengumpulkan seluruh lagunya.

"Memang 2023 kemarin kita sudah (mulai kumpulkan materi lagu), mudah-mudahan dalam beberapa bulan lagi bisa press conference (soal) release album," ujar Rama kepada wartawan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

"Tahun kemarin kita sudah kumpulin materi yang kita punya dan alhamdulillahnya bu Acin sudah memilih dan kita di sini kembali jadi Nidji yang berwarna," sambungnya.

Perayaan Anniversary ke-22 Band Nidji. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Rama mengatakan di album barunya nanti, mereka akan kembali mengusung konsep serupa seperti di album pertama yang bertajuk 'Breakthru'.

Di album terbarunya pun Nidji akan kembali mengisi lagu-lagu yang merupakan ciptaan masing-masing personel Nidji.

"Ini mengulang di album pertama yang semua dari kita punya lagu masing-masing di album ini. InsyaAllah bisa press conference beberapa bulan lagi (untuk release album baru)," ucap Rama.

Dalam kesempatan yang sama, Randy Danistha menambahkan bahwa konsep di album 'Breakthru' kembali diusung lantaran banyak penggemar mereka yang mengapresiasi album tersebut.

"Seperti yang tadi Rama ceritain, ternyata setelah perjalanan panjang, ternyata yang bikin Breakthru waktu itu laku banget dan disukai banyak orang, ternyata Breakthru itu adalah sebuah kisah dari masing-masing playernya Nidji ini," ungkap Randy.

Perayaan Anniversary ke-22 Band Nidji. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

"Kisah para sahabat ini yang dituang menjadi satu, menjadi cerita, dan itulah yang ternyata disukain," lanjut dia.

Selain lagu dan tema yang akan jadi lebih berwarna dari album sebelumnya, pengusungan konsep itu dinilai Randy juga baik untuk memberi kesempatan bagi tiap personel.

Utamanya dalam memberi kebebasan bagi masing-masing mereka mengekspresikan diri mereka melalui lagu yang mereka ciptakan sendiri.

"Karena masing-masing punya lagu di sini, dan masing-masing punya cerita tentang kehidupannya yang dituang di lagu tersebut dan masuk dalam album ini," kata Randy.