Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.80.1
Nostalgia Kahitna di GAIA Music Jazz Festival 2024 dan 'Kehadiran' Chrisye
4 Agustus 2024 8:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Grup musik Kahitna membawa nostalgia di GAIA Music Festival (GMF): Jazz in The Valley hari pertama di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/7).
ADVERTISEMENT
Mario Ginanjar, Hedi Yunus, Yovie Widianto, dan lima personel lainnya membius penonton sejak tembang pertama, Menanti.
Dibalut kabut tipis yang turun dari bukit Lembang, penonton merapatkan tempat duduk dan bernyanyi bersama.
Suasana kemudian dibuat lebih ceria ketika Kahitna membawakan Cerita Cinta. Penonton pun bangkit berdiri dan menari bersama.
Bandung Istimewa bagi Kahitna
Yovie menuturkan, Bandung menyimpan cerita besar tentang Kahitna. Para personel Kahitna selalu menganggap momen manggung di Bandung adalah momen pulang kampung.
"Kalau kami manggung di Bandung, kami merasa selalu pulang kampung. Kami senang ada di sini lagi, bertemu teman-teman dan suasana ini yang memang kami rindukan," kata Yovie disambut tepuk tangan penonton.
Hedi Yunus menambahkan, suasana intim dengan penonton adalah momen yang selalu dia nanti setiap konser Kahitna.
ADVERTISEMENT
"Iya, kita bisa sedekat ini. Bisa ketemu langsung, foto, jabat tangan, merangkul, itu momen manis bagi Kahitna yang selalu Kahitna kenang setiap ke Bandung," ucap Hedi Yunus.
Nostalgia Kahitna tidak berhenti sampai di situ. Andai Dia Tahu, Katakan Saja dan Cinta Sudah Lewat menjadi tembang yang juga dinanti penonton.
Beberapa kali Hedi Yunus turun ke panggung dan melayani permintaan swafoto dari penonton.
Bawakan Mantan Terindah
Hedi Yunus dan Mario Ginanjar tampaknya tak perlu banyak mengeluarkan tenaga saat mereka membawakan lagu Mantan Terindah.
Penonton sudah sangat antusias sejak Yovie Widianto membunyikan nada piano pertamanya.
"Aku tuh bingung. Waktu saya tulis lagu itu, itu lagu sedih sebenarnya. Kalau saya bawakan lagu ini kok banyak yang senyum, ya? Atau yang pasangan satu cewenya nengok dan marah 'ayo ingat siapa'," ujar Yovie berkelakar.
ADVERTISEMENT
Tiba di bagian reff, Mario dan Hedi mengarahkan mikrofon ke penonton dan mereka pun bernyanyi bersama.
Kahitna Hadirkan 'Chrisye'
Lagu "Untukku" dipilih Yovie sebagai salah satu warna baru dalam setlist. Lagu tersebut dirilis pada 1997 oleh Chrisye dan sangat melejit di masanya.
"Lagu ini sudah terdengar sampai beberapa benua. Dan khusus di GAIA sini, kita mainkan ini. Tribute buat Chrisye," kata Yovie disambut tepuk tangan penonton.
Beberapa di antara penonton sangat antusias menyanyukan Untukku. Kerinduan mereka tentang Chrisye berhasil diobati berkat penampilan Kahitna malam ini.
Bunga untuk Mario Ginanjar
ADVERTISEMENT
Saat Kahitna membawakan lagu Katakan Saja, seorang penonton membawa bunga dan memberikan kepada Mario Ginanjar.
Keberaniannya membuat Mario tersentuh.
Mario tak menerima bunganya begitu saja. Dia meraih tangan penonton tersebut mengajak berdansa.
ADVERTISEMENT
Penonton lain yang melihat momen tersebut pun bersorak ria.
"Iri, ya, bilang aja dong!" ujar Mario disambung tawanya.
Penampilan Kahitna malam ini ditutup dengan salah satu tembang yang ditunggu, Cantik. Lagu tersebut membuat penonton bangkit berdiri dan berjoget bersama Mario dan Hedi.
Penonton bernostalgia dengan Kahitna. Kahitna bernostalgia dengan Bandung. Suasana pertunjukkan musik seperti ini rasa-rasanya jarang terjadi kalau bukan di GAIA Music Jazz Festival 2024.