Ocha Kangen Gangguan Oon

Oon dan Ocha (Foto: dok. IG@ocha31 )

Jumat (13/1) Muhammad Fachroni alias Oon 'Project Pop' (44) tutup usia setelah berjuang melawan penyakit diabetes dan komplikasi yang mendera tubuhnya. 7 hari berlalu setelah kepergian Oon, duka itu masih terasa jelas.

Setidaknya itu yang dirasakan oleh istri tercinta Oon, Dessy Rosalianita, atau yang akrab dipanggil Ocha. Suaranya masih bergetar saat membuka obrolan siang ini bersama kumparan. Kamis (19/1) malam, Ocha dan keluarga telah menggelar acara tahlilan 7 hari kepergian Oon.

Tahlilan Oon (Foto: Bagus Edi Saputra/kumparan)

"Alhamdulillah acara semalam semua berjalan lancar. Teman-teman mas Oon juga semua datang. Teman-teman dekat aku juga semua datang. Kami berkumpul untuk mendoakan mas Oon," ungkap Ocha saat dihubungi kumparan, Jumat (20/1)

Masih terekam jelas bayangan Oon di detik-detik menghembuskan nafas terakhirnya. Keluarga dan kerabat yang datang ke rumah cukup membantu memberikan semangat untuk Ocha beserta kedua anaknya, Rakhi (10) dan Rasya (7). Semangat dari mereka membuat Ocha untuk tidak larut dalam kesedihan dan bangkit dari keterpurukan pasca ditinggal Oon.

"Harusnya sudah (kuat) ya. Alhamdulillah mungkin karena lagi banyak saudara yang datang dan teman-teman yang suka nginep di rumah. Jadi belum keingetan mas Oon terus. Mungkin nanti kalau sudah sendiri ya," tuturnya.

Konferensi Pers Kondisi Oon Project Pop (Foto: Yurika Kencana/kumparan)

Ocha sendiri tak memungkiri bila malam tiba rasa rindu kepada Oon membuncah. Tak jarang air matanya kembali menetes. Namun hanya doa yang bisa dipanjatkan Ocha agar sang suami tenang di peristirahatan terakhirnya. "Kalau malam masih suka inget mas Oon. Kalau ke makam juga suka ingat sama dia. Soalnya kan biasa ada yang gangguin aku pagi, siang, malam. Sekarang udah nggak ada lagi."

Untuk sedikit mengusir kerinduannya kepada Oon, Ocha juga suka melihat foto sang suami dan mengunggahnya ke akun Instagram pribadinya. "Kan banyak foto waktu dia sakit yang belum aku posting. Pas aku lihat jadi tambah kangen sih. Jujur, aku kangen banget," ungkap Ocha dengan nada tercekat.

Oon dan keluarga. (Foto: dok IG@ronio2n)

Meski sedih, Ocha beruntung memiliki kedua anak yang membuatnya semakin tegar menjalani hari-hari tanpa Oon. Tak lupa setiap hari mereka bertiga selalu saling menguatkan satu sama lain.

"Mereka paling suka bilang papa sudah di surga. Tapi kadang si bungsu suka aku godain, kalau lagi mau pergi suka aku bilang salim (salam) sama papa, trus nanti si bungsu bilang 'Papa mana? Papa kan di surga, Ma.' Kalau yang sulung sih sudah mengerti. Suka dikasih tahu juga kalau papa sudah di surga jadi nggak boleh nangis dan harus kuat," ungkapnya.