Oh Wonder Buktikan Sendiri Keramahan Indonesia di LaLaLa Fest 2018

kumparanHITS

11 Maret 2018 2:53 WIB

Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB

Oh Wonder di Lalala Fest 2018 (Foto: Garin Gustavian/kumparan)

Pukul 22.45 WIB, Sabtu (11/2) tibalah giliran Oh Wonder untuk mengambil alih panggung dari rapper Blackbear. Duo alt-pop asal London, Inggris, yang digawangi oleh Josephine Vander Gucht dan Anthony West itu tampil maksimal dengan membawa sebuah lampu neon bersar bertuliskan ‘OW’.

Di awal penampilannya menghentak LaLaLa Fest 2018 di Navajo Stage mereka membawakan single ‘Livewire’ dan ‘Without You’, sebelum akhirnya lampu neon yang mereka bawa memancarkan cahaya putih saat single ‘Life Times’ dikumandangkan.

Merasa bahagia, Gucht yang mengenakan gaun merah muda mengangkat kedua tangannya dan West yang mengenakan kemeja floral tak henti-hentinya berlonjak-lonjak sembari memetik gitarnya di lagu ‘Life Times’.

“LaLaLa Fest apa kabar? Aku Josephine dan dia Anthony,” Gucht memperkenalkan diri dan temannya dalam bahasa Indonesia dengan fasih.

Melihat antusias penonton yang hebat, Gucth tak tahan untuk mengungkapkan kegembiraannya bisa tampil di Indonesia. Ia bahkan mengaku senang bisa membuktikan sendiri kata-kata sahabatnya yang sudah sejak lama memberti tahunya bahwa Indonesia adalah negara indah dengan penduduk yang baik dan ramah.

“Kami sudah lama diberitahu tentang indah dan ramahnya Indonesia dan ternyata benar! Kalian hebat,” lanjutnya sebelum membawakan single ‘Shark’ dengan tatanan cahaya merah yang memancar terang ke arah penonton.

Seusai single ‘High On Humans’ dan ‘Overgrown’ tatanan cahaya merah berubah menjadi hijau dan killer laser mulai memancar terangi Orchid Forest Lembang, Bandung, yang semakin dingin pasca hujan.

“Siapa yang pertama kali menonton Oh Wonder? Terima kasih sudah menonton kami. Apa kalian siap untuk menyanyikan ‘Lose It’ bersama kami?” kata West sebelum membawakan single ‘Lose It’.

Banyaknya tepuk tangan membuat West akhirnya angkat bicara. Ia mengatakan bahwa tak pernah mengira bisa sepopuler sekarang sejak pertama kali coba-coba membuat lagu bersama rekannya.

“Ini gila kami mulai ngeband beberapa tahun lalu. Kami mulai menulis lagu untuk bersenang-senang dan kami tak pernah menyangka bisa sehebat ini. Kalian dari Indoensia adalah penonton yang paling hebat sepanjang karier kami. Ini lagu dari album pertama kami,” ungkapnya sebelum mengumandangkan single ‘Technicolor Beat’.

Setelah lagu tersebut duo Oh Wonder dan beberapa additional player yang diboyongnya terlihat mundur dari atas panggung. Melihat hal tersebut, para penoton yang merasa belum puas berteriak, “we want more,” berharap band favorit mereka kembali ke atas panggung dan membawakan ‘Drive’ sebagai encore.

“Kalian luar biasa! Terima kasih banyak!” kata Gecth menutup penampilan Oh Wonder pukul 23.45 WIB dan memberi panggung pada raja deep house asal Inggris, DJ Blonde.

Transitional loading...