Oon Dimakamkan di TPU Mekarwangi, Project Pop Berhalangan Hadir

13 Januari 2017 10:49 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Oon pamit. (Foto: Instagram @udjudj)
zoom-in-whitePerbesar
Oon pamit. (Foto: Instagram @udjudj)
Kepergian Oon 'Project Pop' (44) untuk selamanya, Jumat (13/1) di Bandung menyisakan duka mendalam bagi kelima personel Project Pop lainnya, Udjo, Yosi, Tika, Odie, dan Gugum. Sempat menjalani perawatan intensif di rumah setelah sebelumnya di rawat di Rumah Sakit, Oon (44) meninggal akibat penyakit diabetes dan komplikasi yang bersarang di tubuhnya sejak 2009 silam.
ADVERTISEMENT
Yosi 'Project Pop' yang dihubungi kumparan mengatakan tak memiliki firasat sedikit pun dengan kepergiaan Oon. Malah, pada Rabu (11/1) kemarin kondisi Oon sempat dikabarkan membaik. Project Pop dan istri Oon, Dessy Rosalianita, menggelar jumpa pers dan masih berharap doa agar Oon mendapatkan kesembuhan.
"Kami sih enggak ada (firasat), karena kami selalu berharap dia bisa sembuh ya. Tapi tidak mengharapkan ini terjadi, jadi otomatis kita semua sedih," tutur Yosi dengan nada sendu, Jumat (13/1).
Konferensi Pers Kondisi Oon Project Pop (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers Kondisi Oon Project Pop (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
Kabar duka diterima oleh seluruh personel Project Pop saat mereka baru saja mendarat di Sumatra Selatan untuk menjalani show. Sehingga, kelima personel ini tak bisa menghantarkan Oon menuju peristirahatan terakhirnya.
"Iya nggak bisa, soalnya kami juga acaranya bukan di kota besar. Kami masih harus menempuh lima jam dari kota besar, acaranya di Tanjung Enim. Jadi baru besok setelah acara kita langsung jalan (ke Bandung)," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Rencananya, Oon akan dimakamkan hari ini di TPU Cisereuh, Regol, Mekarwangi, Bandung pukul 14.00 WIB. Oon meninggalkan istri dan dua orang anak, Rakhi (10) dan Rasya (7).
Sebelumnya, Oon diketahui telah mengidap diabetes sejak tahun 2009. Namun saat itu Oon belum bisa menjaga pola makan yang benar agar penyakit diabetesnya tidak semakin parah. Oktober 2016, Oon sempat dikabarkan kritis dan dirawat di Rumah Sakit. Setelah itu kondisinya kembali membaik meski kaki Oon mengalami infeksi.
Selain diabetes, Oon juga mengalami komplikasi yang mengakibatkan fungsi ginjalnya tak berfungsi dengan cukup baik. Pemilik nama lengkap Mochamad Fachroni itu pun harus melakukan cuci darah seminggu tiga kali untuk mengeluarkan racun dari tubuhnya.
ADVERTISEMENT
Selamat Jalan Oon, semoga mendapatkan tempat yang terbaik.