Pamela Anderson Mengaku Sempat Disiksa Baby Sitter-nya

Pamela Anderson. Foto: AFP/Alberto PIZZOLI

Aktris Pamela Anderson memiliki kisah masa kecil yang cukup kelam. Ia menjadi korban penganiayaan dari baby sitter-nya.

Kisah tersebut terungkap jelang perilisan film dokumenter Netflix yang berjudul Pamela, a love story, pada 31 Januari mendatang. Bintang film Baywatch itu mengaku dirinya mengalami penganiayaan selama bertahun-tahun.

"Sepertinya kekerasan itu terjadi selama tiga atau empat tahun," ucap Pamela Anderson, dikutip dari New York Post.

Pamela Anderson. Foto: AFP/THOMAS SAMSON

Wanita berusia 55 tahun itu tak menyebutkan nama pengasuh yang menyiksanya itu. Namun, hingga kini, ia masih merasakan trauma dari insiden tersebut.

"Dia memintaku untuk tak memberi tahu orang tuaku (tentang kekerasan). Aku berusaha melindungi saudara laki-lakiku dari dia," ujarnya.

Pamela Anderson pun berusaha untuk menghabisi nyawa pengasuhnya itu. Namun, usahanya gagal.

"Aku mencoba membunuhnya, menusuk jantungnya dengan candypen," tuturnya.

Meski gagal, Pamela Anderson tetap ingin pengasuhnya itu meninggal. Ironisnya, tak lama setelah itu, sang pengasuh benar-benar tewas karena kecelakaan.

"Aku bilang padanya, aku ingin dia mati. Dan dia meninggal dalam kecelakaan mobil keesokan harinya. Aku pikir aku telah membunuhnya dengan pikiran magisku," pungkasnya.