Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Kabar duka datang dari dunia hiburan Indonesia. Aktris 3 zaman, Laila Sari, meninggal dunia di usia 82 tahun pada pukul 19.50 WIB tadi.
ADVERTISEMENT
Laila Sari merupakan aktris kelahiran Padang Panjang, 4 November 1935. Aktris dengan nama asli Nurlaila ini memulai karirnya sebagai pemain sandiwara dan penyanyi.
Laila tinggal di kawasan Tangkiwood, Jakarta Barat. Daerah itu dulu memang dikenal sebagai tempat tinggal artis kenamaan di eranya, seperti Aminah Cendrakasih dan (alm) Bing Slamet.
Tidak hanya berkecimpung di dunia sandiwara dan tarik suara, Laila kemudian juga merambah dunia film dan sinetron. Kariernya di dunia perfilman Indonesia dimulai pada tahun 1955 ketika ia membintangi film "Dinamika".
Namanya semakin dikenal saat membintangi film Wadjah Seorang Laki-Laki arahan sutradara (alm) Teguh Karya pada tahun 1971 silam. Sejak saat itu, tawaran untuk berperan dalam sebuah film terus berdatangan. Bahkan di masa tuanya, ia masih produktif membintangi sejumlah film, sebut saja "Comic 8" dan "Air & Api".
ADVERTISEMENT
Berjaya di era 1970-an hingga 1980-an, di masa tuanya Laila harus hidup sederhana. Ia tinggal di sebuah rumah yang sederhana. Untuk mencapainya, harus melewati gang-gang sempit.
Laila juga merupakan tulang punggung keluarga yang harus menghidupi anak-anak dan cucunya yang tinggal bersama-sama dengannya. Ditemui di Galeri Indonesia Kaya pada 15 Oktober 2017 yang lalu, ia mengatakan hal itu adalah tanggung jawabnya.
"Kalau bahagia sih, enggak. Tapi kan Emak harus tanggung jawab dengan cucu dan anak-anak. Emak doang yang nyari uang, tapi Emak enggak ambil hati. Nikmatin aja deh, wahyu dari Allah," ujarnya.
Sementara jika tidak ada syuting, Laila mengungkapkan selalu memiliki tabungan untuk membiayai biaya hidup sehari-hari.
"Kalau enggak ada syuting, Emak itu suka nyimpen (uang). Jadi buat satu bulan aku punya celengan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Pada Jumat (17/11) lalu, program TV Ini Talkshow baru saja mengadakan penggalangan dana untuk Laila. Penggalangan dana itu dilakukan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi Laila Sari terhadap dunia hiburan tanah air.
Tidak butuh waktu lama, netizen tergerak untuk mengumpulkan dana ratusan juta rupiah sebagai bentuk apresiasi. Hingga kampanye ditutup, total Rp 148.320.863 terkumpul dari 759 orang donatur. Campaign ini juga viral di media sosial, dibagikan hingga lebih dari 1.144 kali dalam waktu yang sangat singkat.
Rencananya, Laila Sari akan dimakamkan pada Selasa (21/11) setelah bada zuhur di TPU di kawasan Tanah Abang.
Selamat jalan, Mak Laila.