'Pengabdi Setan', Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa di Malaysia

13 Desember 2017 13:25 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Adegan film Pengabdi Setan (Foto: Rapi Film)
zoom-in-whitePerbesar
Adegan film Pengabdi Setan (Foto: Rapi Film)
ADVERTISEMENT
Sejak beberapa waktu belakangan, 'Pengabdi Setan' diketahui menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa di Malaysia. Kini, pendapatan 'Pengabdi Setan' di Malaysia bahkan mencapai RM 6 juta atau nyaris mencapai angka Rp 20 miliar.
ADVERTISEMENT
Hal itu diungkapkan oleh sang sutradara, Joko Anwar, saat ditemui di Institut Français d'Indonésie (IFI), Jakarta Pusat, baru-baru ini.
"'Pengabdi Setan' sekarang film terlaris di Malaysia, sampai dengan hari ini sudah 6 juta Ringgit Malaysia," ucapnya.
Terhadap pencapaian itu, Joko mengaku amat puas mengingat dirinya hanya berupaya membuat suatu film yang bagus. Joko juga terkejut ketika mengetahui 'Pengabdi Setan' ternyata diterima dengan amat baik oleh masyarakat Indonesia.
Joko Anwar (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Joko Anwar (Foto: Munady Widjaja)
"Puas banget karena tadinya kami bikin film ya, bikin film saja. Ketika aku bicara ke produser aku, mereka cuma bilang, 'Just make a good movie'. Jadi, aku bikin film sebaik-baikmya dan ternyata diterima sama masyarakat Indonesia. Ternyata (mencapai) 4,2 juta penonton, kaget," tuturnya.
ADVERTISEMENT
'Pengabdi Setan' menjadi film dengan jumlah penonton tertinggi di Indonesia pada 2017, yakni sebanyak 4.206.103 (per awal Desember 2017). Angka tersebut mengalahkan jumlah penonton 'Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 2'. Film bergenre horor tersebut juga menempati posisi ke-4 film terlaris di Indonesia selama 10 tahun terakhir. Posisinya berada di bawah 'Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1', 'Laskar Pelangi', serta 'Habibie & Ainun'.
Film yang dibintangi oleh Tara Basro itu tak hanya diputar di Malaysia. kata, 'Pengabdi Setan' diputar di 42 negara.
"Film ini dibeli di 42 negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Eropa, Asia juga. Tapi, tayangnya enggak serentak. Kalau enggak salah, sekarang 'kan Malaysia, Brunei, Filipina. Polandia Desember ini akan mulai. Februari 2018 itu Jepang. Amerika awal tahun depan," ujar sutradara 'Modus Anomali' tersebut.
ADVERTISEMENT
"Awalnya, 'Wow, 42 negara! Tapi, mereka suka enggak, ya?' Ketika tayang di Malaysia, mereka suka banget dan jadi film Indonesia terlaris. Sekarang lagi tayang di Filipina. Kalau dari respons dari Twitter juga heboh banget. Jadi, tahun yang menyenangkan sekali, sih, buat aku," tandasnya.