Pengacara Armor Toreador Sebut Bukti CCTV KDRT terhadap Cut Intan Nabila Editan

19 Desember 2024 10:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cut Intan Nabila didampingi kuasa hukumnya Ana Sofa Yuking di Pengadilan Negeri Cibinong, Senin (28/10/2024). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cut Intan Nabila didampingi kuasa hukumnya Ana Sofa Yuking di Pengadilan Negeri Cibinong, Senin (28/10/2024). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Kuasa hukum Armor Toreador, Irwansyah, menyebut video CCTV yang digunakan sebagai barang bukti adalah hasil rekayasa. Bukti CCTV yang dimaksud berkaitan dengan perkara KDRT dan dugaan penganiayaan terhadap Selebgram Cut Intan Nabila.
ADVERTISEMENT
Irwansyah menilai bukti CCTV tersebut tidak sah karena yang diserahkan ke pihak yang berwajib diduga telah diedit.
"Kami keberatan dengan video yang di-share Intan, CCTV dan visum dijadikan barang bukti. Menurut kami tidak sah karena video itu editan, CCTV itu editan," ujar Irwansyah kepada wartawan di Pengadilan Negeri Cibinong, belum lama ini.
Selain soal CCTV yang diduga telah diedit, Irwansyah juga mempertanyakan soal hasil visum Cut Intan. Ia mengaku tak yakin dengan kredibilitas dokter yang melakukan visum tersebut.
Terdakwa kasus dugaan KDRT dan penganiayaan, Armor Toreador di Pengadilan Negeri Cibinong. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Irwansyah bahkan menyebut bahwa Intan tak melewati rangkaian pemeriksaan visum sebagaimana mestinya.
"Visum itu dikeluarkan dan diperiksa oleh orang yang tidak punya kewenangan karena hanya staf. Staf ini foto, dikirim ke dokter. Nah itu visum, kan, fatal. Enggak sah itu visum," ucap Irwansyah.
ADVERTISEMENT
Irwansyah bahkan secara terang-terangan menuding bahwa Intan dalam kondisi baik-baik saja usai menerima tindak kekerasan sang suami.
Suami dari Cut Intan Nabila, Armor Toreador saat dihadirkan konferensi pers terkait KDRT terhadap istrinya di Polres Kabupaten Bogor, Selasa, (14/8/2024). Foto: Agus Apriyanto
Ia menilai Cut Intan yang bisa mengunggah rekaman CCTV ke akun IG dan pergi ke rumah sakit sendiri tanpa bantuan pihak lain, masih dalam kondisi baik.
"Karena satu jam setelah perbuatan atau kejadian itu, Intan itu mengupload video, ke rumah sakit dia jalan, enggak dipapah dan enggak pakai alat bantu," kata Irwansyah.
Karena itu, Irwansyah memastikan pihaknya akan menyampaikan keberatannya itu dalam sidang pleidoi yang akan digelar pada pekan depan.
"Ya, kita siapkan pleidoi tanggal 24 hari Selasa," pungkasnya.