Pengacara soal Kapan Wasiat Dorce Gamalama Akan Diungkap: Nanti Setelah 40 Hari

28 Februari 2022 13:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah keluarga dan kerabat menaburkan bunga saat proses pemakaman Dorce Gamalama di TPU Bantar Jati, Jakarta, Rabu, (16/2/2022). Foto: Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah keluarga dan kerabat menaburkan bunga saat proses pemakaman Dorce Gamalama di TPU Bantar Jati, Jakarta, Rabu, (16/2/2022). Foto: Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
Sebelum meninggal dunia, Dorce Gamalama sudah menyiapkan sejumlah wasiat. Wasiat tersebut ia titipkan kepada pengacaranya, Amelia Mustika.
ADVERTISEMENT
Amelia membenarkan hal tersebut. Namun, hingga kini wasiat Dorce Gamalama memang belum diungkapkan olehnya kepada keluarga, baik saudara kandung maupun anak angkat.
Dorce. Foto: Munady Widjaja
Kendati demikian, menurut Amelia, saudara kandung Dorce Gamalama dan anak angkatnya sudah menentukan waktu pembacaan wasiat itu. Mereka sepakat, wasiat bakal dibacakan setelah 40 hari kepergian Dorce.
"Kita sudah sepakat, nanti setelah 40 hari, kita sampaikan wasiat Bunda Dorce. Sudah, itu aja," ungkap Amelia kepada awak media.
Setelah wasiat tersebut diungkap nantinya, Amelia bakal menyerahkan apa yang selanjutnya bakal dilakukan kepada pihak keluarga. Ia menekankan bahwa tugasnya hanya menjalankan amanah dari mendiang pelantun lagu Cintaku Kendur di Jalan itu.
"Nanti kita sampaikan ke keluarga. Nanti, kalau ininya gimana, keluarga terserah, rembukan," ucap Amelia.
Sejumlah keluarga dan kerabat berdoa usai pemakaman Dorce Gamalama di TPU Bantar Jati, Jakarta, Rabu, (16/2/2022). Foto: Agus Apriyanto
"Mereka berundinglah baiknya gimana, ya, silakan. Saya, sih, hanya ikutin amanahnya almarhumah," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Amelia juga tak bersedia membocorkan sedikit pun isi wasiat Dorce Gamalama.
"Saya enggak bisa sebutin sekarang. Nanti yang itu pun notaris, bukan saya juga. Kan, notaris kalau urusan wasiat," pungkasnya.
Dorce Gamalama meninggal dunia di usia 58 tahun, usai dinyatakan positif COVID-19, pada 16 Februari. Jenazah pemilik nama asli Dedi Yuliardi itu dimakamkan di TPU Bantar Jati.