Pevita Pearce Bangga ​'Buffalo Boys' Diapresiasi di Luar Negeri

19 Juli 2018 7:01 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pevita Pearce (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Pevita Pearce (Foto: Munady Widjaja)
ADVERTISEMENT
​​Film ​'​Buffalo Boys​'​ besutan Mike Wiluan baru saja ​tayang perdana di Fantasia Film Festival di Kanada dan New York Asian Film Festival. Dari penayangan tersebut, rupanya film dengan latar belakang Indonesia di masa penjajahan Belanda ini mendapat apresiasi yang cukup baik di​ ​sana.
ADVERTISEMENT
Hal ini diakui oleh Pevita Pearce, salah satu ​pemeran yang mengikuti proses penayangan film tersebut di Montreal, Kanada. Ia mengaku cukup tegang saat menghadiri penanyangan film tersebut. Sebab, pada saat itu​,​ ​d​ia memang belum pernah sama sekali menyaksikan film​nya sendiri​.
“Rasanya terharu banget, dari beberapa jam sebelumnya mereka sudah antr​e​ panjang​.​ ​Aku deg-degan,” ucap Pevita saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (18/7).
Menurut Pevita, studio​ ​yang digunakan untuk pemutaran film tersebut terbilang penuh​ dengan penonton​. Bahkan​,​ di pertengahan film, para penonton menunjukan reaksi yang positif. Pevita mengaku para penonton kerap berteriak histeris ​di beberapa adegan ​​action di film​nya​ itu.
“Ditonton sama ​​audience (yang belum familiar sama film aku), aku (malu-malu) nontonnya sambil merosot-merosot ke bawah,” katanya.
Trailer “Buffalo Boys”. (Foto: Dok. Infinite Studios)
zoom-in-whitePerbesar
Trailer “Buffalo Boys”. (Foto: Dok. Infinite Studios)
​Mayoritas penonton yang hadir dalam pemutaran tersebut termasuk penggemar ​film ber​genre horor. Sehingga​,​ Pevita sangat senang melihat film​nya ​dapat diterima di dunia internasional.
ADVERTISEMENT
“Aku sebagai pemain juga terharu dan mudah-mudahan film ini bisa disukai masyarakat Indonesia,” ungkapnya.
Dalam film tersebut Pevita berperan sebagai Kiona yang merupakan putri salah satu kepala desa​ bernama ​Sakar (Dony Damara). Ia terbilang cukup berani melawan berbagai penindasan yang dilakukan oleh ​penjajah-penjajah ​Belanda pada masa itu.
Tak hanya terlibat berbagai adegan ​​action, dalam film ini Pevita juga mendapat tantangan baru​,​ yakni menunggang kerbau. Pevita mengaku cukup tegang saat harus menunggang kerbau dalam beberapa adegan di film itu.
“Alhamdulillah​,​ enggak (jatuh) karena syuting panjang, dan pastinya kesehatan itu utama, ​​safety sampai kita selesai syuting akhir,” ujarnya.
Yoshi Sudarso (bawah), Pevita Pearce (tengah) dan Daniel Adnan saat berkunjung ke Kumparan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Yoshi Sudarso (bawah), Pevita Pearce (tengah) dan Daniel Adnan saat berkunjung ke Kumparan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Hal yang terbilang asing bagi publik Kanada ini memang sempat membuat para penonton di​ ​sana ​keheranan. ​Adik Keenan Pearce itu bahkan sempat menjadi pusat perhatian usai penayangan film​nya​.
ADVERTISEMENT
“Banyak yang nanya​,​ gimana itu naik kerbau​,​ ini​-​itu​,​ ini​-​itu, (itu) jadi suatu kebanggan tersendiri” pungkasnya.
Buffalo Boys bercerita tentang kakak​-​beradik Jamar (Ario Bayu) dan Suwo (Yoshi Sudarso) yang ingin membalas dendam atas kematian ayah mereka. Keduanya diungsikan bertahun-tahun di Amerika Serikat dan dirawat oleh sang paman, ​Arana (Tio Pakusadewo).
Setelah beranjak dewasa​,​ keduanya kembali ke tanah kelahiran mereka untuk membalas dendam pada pembunuh sang ayah​,​ Van Trach (Reinout Bussemaker)​,​ yang merupakan penjajah Belanda.
Berhasilkah misi balas dendam mereka? ​'​Buffallo Boys​'​ akan tayang serentak di Indonesia pada ​hari ini, Kamis (​19​/7).