Polisi Akan Dalami Dugaan Pembunuhan Berencana Terkait Tewasnya Sandy Permana

Pembunuh artis, Sandy Permana, saa ditangkap polisi. Foto: Dok. Istimewa

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra menyatakan pihaknya bakal mendalami dugaan adanya pembunuhan berencana yang dilakukan oleh Nanang Irawan alias Nanang Gimbal.

Nanang Gimbal merupakan tersangka dalam kasus dugaan pembunuhan terhadap aktor Sandy Permana. Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada 12 Januari 2025.

"Terkait masalah apakah ada perencanaan untuk menghabisi, dari hasil pemeriksaan yang kita temukan tentunya dengan pendalaman keterangan untuk saksi-saksi. Untuk sementara masih kita temukan ini emosi sesaat," kata Wira dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis (16/1).

Konferensi pers penetapan tersangka kasus pembunuhan Aktor Sandy Permana, Kamis (16/1). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Nanang Gimbal Sakit Hati pada Sandy Permana

Pembunuhan yang dilakukan Nanang, menurut Wira, dilakukan lantaran Nanang sudah memendam rasa sakit hati kepada Sandy sejak 2019 lalu. Semua itu berakhir saat Sandy dihabisinya nyawanya oleh Nanang.

"Karena pada saat itu ketika jam 06.30 tiba-tiba si korban ini melintas di depan rumah daripada si tersangka dan saat melintas tersebut si korban ini melihat secara sinis kepada tersangka," ucap Wira Satya.

"Saat melihat sinis ini pun disertai si korban ini meludah ke arah tersangka, sehingga langsung naik emosinya. Saat itulah tersangka langsung lari ke arah kandang ayam untuk mengambil pisau dan mengejar korban dan melakukan penusukan," sambungnya.

Aktor Sandy Permana. Foto: Instagram/ @sandhypermana30

Karena itu, Wira menyebut, pihaknya masih akan mendalami dugaan tersebut. Salah satunya melalui pemeriksaan saksi dan tersangka.

"Sehingga, dari unsur perencanaannya ini belum tergambar. Namun demikian, tetap akan kita lakukan pendalaman, apakah ini sudah ada perencanaan sebelumnya. Tapi, sementara karena emosi sesaat ketika bertemu dengan korban," ungkap Wira.

Selain itu, polisi akan mendalami mengenai dugaan Nanang yang berada di bawah pengaruh alkohol saat peristiwa pembunuhan terjadi.

"Nanti akan kami dalami itu, artinya kami belum menemukan sebagai bahan pendalaman. Tapi, kami secara faktanya bahwa tersangka melakukan perbuatan itu yang sementara ini kami simpulkan perbuatan itu terjadi karena tersangka dilihat secara sinis dan karena si korban meludah ke arah tersangka sehingga emosi," kata Wira.

Aktor Sandy Permana. Foto: Instagram/ @sandhypermana30

Aktor Sandy Permana dinyatakan tewas usai ditusuk tetangganya sendiri, Nanang Irawan alias Nanang Gimbal, pada Minggu (12/1).

Setelah menghabisi nyawa Sandy, Nanang kemudian melarikan diri ke wilayah Karawang. Nanang turut membawa barang bukti sebilah pisau yang diduga digunakannya untuk menikam Sandy.

Dari hasil kerja tim gabungan kepolisian yang terdiri dari tim gabungan dari unit reskrim Polsek Cibarusah, Polres Metro Bekasi Kabupaten dan Unit Resmob Ditkrimum Polda Metro Jaya Nanang pun berhasil diamankan. Ia ditangkap di tempat persembunyiannya di Karawang.

Atas perbuatannya, Nanang dijerat dengan Pasal 354 ayat (2) KUHP dan atau Pasal 338 KUHP.