Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Sama-sama terlibat dalam film 'The Exocet', Jefri Nichol dan Robby Ertanto kini memiliki nasib yang selaras. Keduanya ditangkap polisi imbas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
ADVERTISEMENT
Nichol ditangkap di rumahnya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (22/7) malam. Saat melakukan penggeledehan, polisi menemukan ganja seberat 6,01 gram dalam kulkas di kamarnya. Barang bukti serupa juga diperoleh polisi ketika menangkap Robby. Namun jumlahnya lebih banyak, yakni 15 gram.
Dalam film 'The Exocet', Jefri Nichol didapuk memerankan petinju legendaris Indonesia, Ellyas Pical. Sementara, Robby bertindak sebagai sutradara dalam film itu. Meski sudah saling mengenal, Nichol dikatakan memakai ganja bukan atas saran dari Robby.
"Dari pengakuan JN (Jefri Nichol) enggak (disarankan Robby Ertanto), tapi JN sendiri," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Vivick Tjangkung di kantornya, Kamis (25/7).
Vivick mengungkapkan, Nichol sempat sharing ke Robby mengenai dirinya yang susah tidur. Lantaran hal itu, cowok 20 tahun tersebut memutuskan untuk memakai ganja.
ADVERTISEMENT
Nichol membeli ganja dari seseorang berinisial T, yang saat ini masih dicari oleh pihak kepolisian. "Setelah interogasi, JN mengaku sebenarnya (ganja) 6,01 (gram) itu dia sendiri yang minta ke DPO, T itu," ucap Vivick.
Saat dihadirkan dalam rilis kasusnya di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (24/7), Nichol mengaku baru dua kali menggunakan ganja, tepatnya pada 17 dan 19 Juli lalu.
Alasan pemain film 'Hit & Run' itu menggunakan narkoba supaya lebih relaks. Sebab, belakangan ini, ia enggak bisa beristirahat dengan baik.
"Sangat tegang karena persiapan film. Akhirnya kebodohan saya mencoba itu untuk bisa lebih relaks dan bisa tidur," kata Jefri Nichol .
Vivick juga sempat mengungkapkan, Nichol mengakui menggunakan ganja bersama Robby Ertanto. Ia mengatakan terdapat kesamaan pengakuan di antara keduanya.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya pengakuan Nichol dengan rekannya ini ada kesamaan. Awalnya mereka hanya mencoba-coba, kemudian sedikit ada keinginan, ingin mengulangi lagi. Ingin mengulangi lagi itulah Nichol ketangkap," kata Vivick saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (25/7).