Prilly Latuconsina Ungkap Tantangan Terbesar saat Main Film Budi Pekerti

6 Agustus 2023 17:03 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prilly Latuconsina saat konferensi pers film Ketika Berhenti di Sini di Plaza Indonesia, Jakarta, Senin (24/7/2023). Foto: Dok. Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Prilly Latuconsina saat konferensi pers film Ketika Berhenti di Sini di Plaza Indonesia, Jakarta, Senin (24/7/2023). Foto: Dok. Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
Prilly Latuconsina dipercaya untuk menjadi salah satu bintang utama di film Budi Pekerti. Digarap oleh Rekata Studio dan Kaninga Pictures, ini merupakan film panjang kedua yang ditulis dan disutradarai Wregas Bhanuteja.
ADVERTISEMENT
Prilly memerankan tokoh bernama Tita yang merupakan seorang musisi indie dan aktivis. Prilly mengaku, Budi Pekerti adalah film yang penuh tantangan, karena dianggap berbeda dari biasanya.
"Aku ini orang yang ekspresif, emosiku pasti terlihat setiap main film, kalau mau nangis pasti aku gimana, kalau mau marah pasti gimana. Nah, Mas Awregas bilang cuma mata aja yang boleh bermain, enggak perlu banyak bicara, nangis, marah, cukup mata aja, itu tantangan di aku," ungkap Prilly saat ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/8).
Prilly Latuconsina saat konferensi pers film Ketika Berhenti di Sini di Plaza Indonesia, Jakarta, Senin (24/7/2023). Foto: Dok. Agus Apriyanto
Ya, di film Budi Pekerti, Wregas memang ingin menunjukkan banyak adegan dengan gestur-gestur kecil dan mikro. Ini tentunya jadi hal unik, karena jarang ada film yang melakukan hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Prilly sendiri sangat senang bisa bekerja sama dengan Wregas. Sebab, Prilly merasa, ini adalah sebuah doa yang akhirnya bisa jadi kenyataan.
"Aku memendam rasa dan doa untuk bisa kerjasama dengan Kak Wregas. Kita ketemu di Jogja dan aku ngerasa nyaman bicara dan diskusi dengan Mas Wregas," kata Prilly.
"Tapi, saat itu aku enggak pede, enggak mungkin lah Kak Wregas melihat aku untuk main di filmnya. Tapi, dengan kekuatan doa sepertinya ya, aku diajak ketemu Kak Wregas dan doaku diaminkan," sambungnya.
Prilly juga mengaku senang dengan kisah Budi Pekerti yang bersinggungan dengan media sosial. Menurutnya, film ini pasti akan sangat dekat dan relevan bagi semua orang di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Siapa pun yang punya medsos pasti pernah alami ini. Karena memang banyak kejadian yang terjadi kayak gimana seseorang melihat kita hanya dari video, dari komen, enggak tahu layer kehidupan di belakang yang terjadi di medsos itu. Ini pesan yang sangat baik, tentang bullying yang sering kita alami," tuturnya.
Budi Pekerti akan berlatar di kota Yogyakarta semasa pandemi. Film mengisahkan tentang Bu Prani, seorang guru BK yang video perselisihannya dengan pengunjung pasar menjadi viral di media sosial.
Akibat tindakannya yang dinilai tidak mencerminkan pribadi seorang guru, ia dan keluarganya mendapat perundungan, dicari-cari kesalahan lainnya hingga terancam kehilangan pekerjaan.
Selain Prilly, film Budi Pekerti juga dibintangi oleh Sha Ine Febriyanti sebagai Bu Prani, Angga Yunanda sebagau Muklas, dan Dwi Sasono sebagai Pak Didit.
ADVERTISEMENT
Ada pula Omara Esteghlal sebagai Gora dan Ari Lesmana sebagai Tunas. Selain itu, hadir juga Iman Usman, produser eksekutif film Budi Pekerti, dan para produser, Adi Ekatama, Willawati, dan Ridla An-Nuur.