Produser JUMBO: Kalau Ada Cerita Lanjutan, Kami Pastikan Kualitasnya Terjaga

Trailer film animasi Jumbo dirilis di XXI Plaza Senayan, Rabu (12/2/2025). Foto: Istimewa

Produser JUMBO, Anggia Kharisma, menanggapi mengenai kemungkinan film animasi Indonesia itu dibuat sekuelnya.

Untuk saat ini, kata Anggia, pihaknya masih ingin menikmati perjalanan film JUMBO yang masih tayang di bioskop.

Meski begitu, menurut Anggia, melihat JUMBO yang mendapat respons positif dari masyarakat terbuka kemungkinan film animasi itu dibuat sekuelnya.

"Melihat betapa banyaknya cinta dari penonton, tentu kami terbuka untuk kemungkinan ke depan," kata Anggia kepada kumparan, belum lama ini.

Anggia Kharisma. Foto: kumparan

Produser soal Sekuel Film JUMBO

Apabila film JUMBO dibuat sekuel, Anggia memastikan, tim produksi akan tetap mempertahankan kualitasnya seperti di film sebelumnya.

"Yang pasti, kalau ada cerita lanjutan, kami ingin memastikan bahwa nilai dan kualitasnya tetap terjaga," tutur Anggia.

Selain sekuel, Anggia mengatakan, terbuka kemungkinan film JUMBO dibuat dalam versi drama musikal. Hal ini mengingat lagu-lagu di film JUMBO sangat emosional dan relate dengan banyak orang.

Kemudian, menurut Anggia, cerita dalam film JUMBO juga menjadi pengingat untuk banyak orang.

"Saya rasa ada potensi besar ke arah sana, tapi tentu semua perlu dipikirkan matang. Siapa tahu ke depannya ada kejutan dari dunia JUMBO. Doakan saja, ya," ucap Anggia.

Sejumlah pengisi suara diantaranya Ariel Noah, Bunga Citra Lestari dan Cinta Laura saat konferensi pers film Jumbo di Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Kamis, (13/3/2025). Foto: Agus Apriyanto

Film JUMBO memperoleh 7.493.349 penonton usai 28 hari tayang di bioskop. Perolehan ini membuat JUMBO masuk tiga besar film Indonesia terlaris.

Anggia merasa bersyukur dan terharu dengan pencapaian yang diperoleh film JUMBO. Menurut dia, pencapaian tersebut merupakan bentuk kepercayaan dari penonton Indonesia.

"Saya benar-benar merasa sangat bersyukur dan terharu. Lebih dari sekadar angka, buat saya ini adalah bentuk kepercayaan luar biasa dari penonton Indonesia terhadap cerita lokal, terhadap animasi karya anak bangsa," ujar Anggia.