Project Pop Tak Akan Cari Pengganti Oon

3 Februari 2017 21:59 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Formasi lengkap Project Pop. (Foto: Munady/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Formasi lengkap Project Pop. (Foto: Munady/kumparan)
Project Pop yang semula terdiri dari enam personel, kini hanya tersisa Udjo, Tika, Yosi, Gugum dan Odie, setelah Mochamad Fachroni alias Oon meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Lalu, apakah mereka akan mencari sosok pengganti Oon?
"Oon nggak akan tergantikan. Pasti kita tidak pernah membicarakan akan ada anggota baru. Belum pernah terlintas sama kita," ucap Yosi ketika ditemui di Markas Slank, Jalan Potlot III, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (3/2).
Menurutnya, hingga saat ini mereka tetap akan tampil berlima. Meski akan terasa berat tampil dengan formasi berlima, tapi mereka sudah mulai membiasakan membagi suara yang diisi Oon dengan personel Project Pop lain.
Penyanyi Yosi Mokalu dari Project Pop. (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi Yosi Mokalu dari Project Pop. (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)
"Emang ada diganti sama Udjo atau Odie, atau saya. Karena part-nya suara cowok dan kuncinya cowok. Jadi cowok yang gantiin," tuturnya.
Tak hanya mengganti formasi ketika tampil, penyanyi bernama lengkap Herman Josis Mokalu itu juga menggunakan teknologi multimedia saat Project Pop tampil di atas panggung.
ADVERTISEMENT
"Beberapa multimedia kita didesain menampilkan gambar kita juga, pas diputar itu memang berasa sih (sedih). Karena ada Oon-nya kan. Jadi untuk awal sedihnya ada," ujar pelantun 'Ingatlah Hari Ini'.
Yosi merasa, seiring berjalannya waktu mereka sudah mulai ikhlas menerima kepergian Oon yang telah tenang disisi-Nya.
Istri dan anak Oon Project Pop. (Foto: Bagus Edi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Istri dan anak Oon Project Pop. (Foto: Bagus Edi Saputra/kumparan)
Oon menghembuskan nafas terakhirnya pada Jumat (13/1) sekitar pukul 05.00 WIB, di kediamannya di Jalan Bintang No. 15 Kopo Elok, Bandung, Jawa Barat. Almarhum meninggalkan satu istri dan dua orang anak yaitu, Rakhi (10) dan Rasya (7).
Oon meninggal setelah berjuang melawan sakit diabetes yang merambat organ tubuh lain, yakni ginjal, jantung serta paru-paru. Ia kerap bolak-balik ke rumah sakit sejak 2009, setelah divonis dokter menderita diabetes turunan dari ayahnya.
ADVERTISEMENT
Jenazah ayah dua anak tersebut langsung dimakamkan di TPU Cisereuh, Regol, Mekarwangi, Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/1) siang.