Promotor Soundrenaline 2022 Akui Merugi karena The Ataris dan FKJ Batal Tampil

26 November 2022 15:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
The Ataris. Foto: Instagram/@theataris
zoom-in-whitePerbesar
The Ataris. Foto: Instagram/@theataris
ADVERTISEMENT
Soundrenaline 2022 siap digelar mulai hari ini. Acara akan berlangsung selama dua hari, 26 dan 27 November 2022 di Ecopark Ancol, Jakarta Utara.
ADVERTISEMENT
Promotor tentu berharap, Soundrenaline bisa berjalan dengan lancar. Namun, tidak dipungkiri, ada dua penampil yang tiba-tiba tidak bisa tampil.
Dua penampil itu adalah The Ataris dan FKJ. Mengenai hal ini, Ravel selaku promotor pun angkat bicara.
"Kerugian (karena The Ataris dan FKJ batal tampil) pasti ada. Ya, kerugian moril dan materil sudah pasti," ungkap Ravel saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Jumat (25/11).
Meski begitu, Ravel ogah ambil pusing. Ia tetap akan menjalankan Soundrenaline 2022 dengan penuh dedikasi dan semangat.
"Yang penting semua harus berjalan sukses. Kita harus tunjukkan ke semua teman-teman di Indonesia, kalau Soundrenaline adalah festival yang dibangun dengan aturan yang jelas," kata Ravel.
"Soal kerugian, ya, sudah lah. Yang penting kita tetap jalan dan nantinya bisa jaga keamanan kenyamanan penonton di dalam," sambungnya.
Konfrensi pers Soundrenaline 2022. Foto: Alexander Vito/kumparan
Sebelumnya sempat juga ada yang menuturkan bahwa tiket konser Soundrenaline sudah ludes. Ravel pun mengkonfirmasi mengenai hal ini.
ADVERTISEMENT
"Itu info bukan dari official kami, ya. Intinya selama batasan penonton masih ada, kami akan jual (tiket di lokasi acara). Kalau sudah habis, ya, enggak akan. Karena, kami hanya akan ikuti aturan yang berlaku," tuturnya.
The Ataris beberapa waktu lalu mengabarkan batal tampil di Soundrenaline 2022. Alasan mereka adalah, karena visa yang tidak bisa keluar.
Di sisi lain, FKJ sebenarnya sudah mendapat visa, namun kargonya tertahan hingga pekan depan di Amerika Serikat. Ia pun tak bisa tampil, karena di kargo itu ada berbagai instrumen musik yang biasa digunakan untuk manggung.