Promotor Ungkap Nasib Konser Last Child Usai Virgoun Ditangkap Polisi

21 Juni 2024 11:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Virgoun Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Virgoun Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Penyanyi Virgoun ditangkap polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba. Padahal, Last Child dijadwalkan menggelar konser tunggal bertajuk Last Child Diary of Last Child di Jakarta International Velodrome pada 25 Agustus mendatang.
ADVERTISEMENT
Antara Suara, promotor konser Last Child, memberikan tanggapan soal Virgoun yang ditangkap polisi karena narkoba. Mereka tidak akan mengganggu proses penyelidikan.
"Menindaklanjuti kondisi terkini yang menyangkut dengan Virgoun, Vokalis dari Band Last Child. Kami dari Antara Suara sepenuhnya memberikan ruang bagi Virgoun dan pihak berwajib untuk melakukan proses-proses yang diperlukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata pihak Antara Suara melalui keterangan resmi, Kamis (20/6).
Antara Suara berharap proses penyelidikan kasus Virgoun berjalan lancar. Sementara mengenai keberlangsungan konser Last Child bakal diumumkan mengikuti proses hukum yang tengah berlangsung.
"Kami berharap proses ini berjalan dengan baik. Update terkini terkait konser Last Child menyesuaikan dengan segenap proses yang tengah berlangsung," ucap pihak Antara Suara.
ADVERTISEMENT
Virgoun Foto: Munady/kumparan

Polisi soal Virgoun Ditangkap karena Narkoba

Informasi mengenai Virgoun ditangkap polisi karena narkoba dibenarkan oleh Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M. Syahduddi. "Benar," kata Syahduddi, Kamis (20/6).
Kendati demikian, Syahduddi belum menjelaskan secara detail mengenai penangkapan Virgoun terkait dugaan penyalahgunaan narkoba. Salah satunya ketika disinggung mengenai barang bukti narkoba.
Kabar Virgoun ditangkap karena narkoba juga dibenarkan oleh Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga.
Panjiyoga menyebut pihaknya berhasil mengamankan seseorang berinisial V atas dugaan penyalahgunaan narkoba. "Iya, inisialnya V," ucap Panjiyoga.
Namun, Panjiyoga juga enggan membeberkan lebih jauh terkait penangkapan Virgoun. Pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait hal itu.