Proses Pembangunan Masjid Ivan Gunawan di Uganda Hampir Rampung

Ivan gunawan memegang mahkota, Miss Grand Indonesia. Foto: Dok. Ivan Gunawan

Ivan Gunawan tengah membangun masjid di Uganda, Afrika. Dibangun sejak 16 April lalu, proses pembangunan masjid tersebut rupanya sudah hampir rampung.

Meskipun belum sepenuhnya jadi, masjid tersebut telah digunakan masyarakat sekitar untuk beribadah. Kabar ini disampaikan oleh Hamza Tamimy, relawan dari Golden Future Indonesia yang tengah berada di Uganda mengawasi pembangunan masjid tersebut.

"Alhamdulillah pembangunan sudah 80 persen jadi. Meski belum sepenuhnya jadi, masjid saat ini sudah dipakai salat dan kajian oleh warga sekitar," ujar Hamza dalam rilis yang diterima kumparan, belum lama ini.

Ivan Gunawan di parade roadshow Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2024 di Auditorium Kementerian Perdagangan pada Selasa (23/8/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Bukan hanya masjid, sejumlah fasilitas penunjang juga turut dibangun. Sumber air yang dibangun untuk berwudu kini juga sudah bisa digunakan.

"Selain masjid, kita juga membuat sumber air untuk berwudu dan sehari-hari juga digunakan oleh masyarakat sekitar untuk masak dan minum," tuturnya.

Masjid yang dibangun Ivan Gunawan di Uganda. Foto: Dok. Ivan Gunawan

Ivan Gunawan sendiri menyambut baik hal tersebut. Ivan mengaku senang lantaran nazarnya bisa segera terwujud.

"Alhamdulillah senang banget karena saya punya nazar sama Allah bahwa saya ingin membangun masjid. Dan hal itu bisa terwujud," ungkap Ivan.

Dalam pembangunan masjid tersebut, Ivan bekerja sama dengan Yayasan Golden Future dan juga desainer interior kenamaan tanah air Susan Emir. Yayasan Golden Future Indonesia, berperan dalam memantau pembangunan masjid ini dari awal sampai sekarang.

"Untuk desain masjid, aku percayakan pada desainer interior kebanggaanku Susan Emir, pemilik Rumah Sabine. Dengan sentuhannya, aku percaya bahwa masjid ini insyaAllah akan menjadi megah, cantik, nyaman dan pastinya bermanfaat bagi umat," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ivan berharap masjid tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat Uganda. Apalagi fasilitas beribadah di sana juga masih terbilang minim.

"Enggak cuma masjid, baju muslim, mukena, sarung di sana juga susah. Ya, alhamdulillah ada anak Indonesia yang mau meluangkan waktunya ikut di dalam acara kemanusiaan," pungkasnya.