Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Rafael Tan Terpuruk Saat Pandemi, Bangkit Lagi Lewat Seblak
17 Juli 2023 10:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Rafael menyampaikan alasan mengapa dia bisa terpuruk pada saat pandemi COVID-19. Pria 36 tahun ini mengaku banyak mengalokasikan dana untuk keluarga.
"Jujur tanggungan gue untuk keluarga masih lumayan. Nyokap masih jadi tanggungan gue, adik-adik gue. Gue bukain usaha," kata Rafael seperti dikutip dari kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.
Smash tidak ada kegiatan saat pandemi. Maka dari itu, Rafael harus memutar otak agar dapur tetap ngebul. Lantaran tak ada kerjaan, ia memutuskan untuk membuka usaha.
ADVERTISEMENT
Rafael menggeluti usaha bakso aci. Dia mengurus usaha itu seorang diri. "Gue bikin adonan sendiri, bumbu sendiri, admin juga, nyatetin siapa yang mesan," tuturnya.
Usaha tersebut bertahan sekitar tiga bulan. Karena pendapatannya tidak terlalu signifikan, ia memutuskan untuk pulang ke rumah orang tuanya di Garut, Jawa Barat.
Rafael mengaku sempat merasa malu saat harus berjualan bakso aci. Apalagi dia sebelumnya dikenal sebagai anggota Smash.
"Makanya gue sempat kayak tanya ke Tuhan, 'Tuhan gini banget lo kasih musim kehidupan ke gue, dari seorang idol, lo bikin gue jadi seorang tukang bakso aci.' Kan aneh banget," ucap Rafael.
Rafael Tan Jadi Pembicaraan karena Konten Seblak
Rafael kembali menjadi pembicaraan karena konten seblak coet. Dia ngonten dengan menggunakan bahasa Sunda. Penampilannya terlihat sederhana. Gara-gara konten ini, ia dijuluki sebagai Duta Seblak.
ADVERTISEMENT
"Ini seblak membawa berkah, bukan buat gue doang, buat keluarga gue, orang-orang banyak," ujar Rafael.
Konten seblak yang ia buat, kata Rafael, memberikan pengaruh positif untuk penjual kerupuk. Hal ini diketahui Rafael saat membaca komentar dari seorang penjual kerupuk. Dia menerima banyak pesanan kerupuk usai konten seblak Rafael viral.
"Ada comment dari tukang kerupuk, 'aduh, kakak Rafael makasih banget. Aku sebelum ini jualan kerupuk susah banget, sekarang jadi kewalahan untuk terima permintaan dari pasar'," kata Rafael.