Respons Cut Intan Nabila soal Armor Toreador Divonis 4,5 Tahun Penjara

Armor Toreador usai jalani sidang vonis di Pengadilan Negeri Cibinong. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Suami Cut Intan Nabila, Armor Toreador, divonis 4,5 tahun terkait dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan penganiayaan terhadap istrinya, Cut Intan Nabila.

Cut Intan Nabila mengaku puas mendengar putusan tersebut. Hal ini disampaikan kuasa hukumnya, Ana Sofia Yuking.

"Klien kami cukup puas, hakim menyatakan Amor terbukti secara meyakinkan bersalah," kata Ana dihubungi awak media, belum lama ini.

Cut Intan Nabila didampingi kuasa hukumnya Ana Sofa Yuking di Pengadilan Negeri Cibinong, Senin (28/10/2024). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Cut Intan Nabila Puas dengan Vonis Hakim untuk Armor Toreador

Ana mengatakan bahwa kliennya puas lantaran majelis hakim telah menyatakan perbuatan yang dilakukan oleh Armor adalah tindak kekerasan yang wajib dipertanggungjawabkan dihadapan hukum.

"Ini adalah langkah penting menuju keadilan bagi korban dan keluarganya," tutur Ana.

"Kami berharap putusan ini menjadi contoh bagi masyarakat bahwa kekerasan dalam rumah tangga tidak dapat ditolerir," tambahnya.

Armor Toreador usai jalani sidang vonis di Pengadilan Negeri Cibinong. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Ana kemudian mengatakan bahwa kliennya berharap agar Armor bisa memetik banyak pelajaran dari persoalan tersebut.

"Cut Intan Nabila berharap kejadian ini tidak terulang lagi, dan mendoakan semoga Armor dapat mengambil hikmah baik atas peristiwa ini," ucap Ana.

Vonis terhadap Armor lebih rendah dibandingkan tuntutan dari jaksa penuntut umum (JPU). JPU menuntut Armor dengan 6 tahun penjara.

Armor Toreador tidak menyatakan banding terkait vonis 4,5 tahun penjara yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Cibinong terhadapnya.

"Tidak, tidak ada banding, saya terima (putusan hakim)," kata Armor Toreador di Pengadilan Negeri Cibinong, Selasa (7/1).

Vonis terdakwa Armor Toreador di Pengadilan Negeri Cibinong, Selasa (7/1/2025). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Armor tidak mengajukan banding sesuai dengan sikap yang ia ambil sejak awal. Sadar akan perbuatannya, Armor berjanji akan menjalani seluruh konsekuensi hukum yang ada.

"(Sejak awal) Saya sudah menyampaikan, saya hanya mengingatkan dari awal saya penangkapan tidak ada perlawanan apa pun. Jadi, memang saya terima konsekuensi hukum yang berlaku," tutur Armor.

Meski diputus bersalah, Armor berjanji akan berusaha menjaga hubungan baik dengan keluarga Cut Intan Nabila demi anak-anaknya.

Ditemui terpisah, kuasa hukum Armor, Irwansyah, menyatakan pihaknya masih akan pikir-pikir atas putusan hakim.

"Armor kan bukan orang hukum, enggak ngerti hukum. Kita lagi pertimbangkan apakah kita akan banding atau tidak. Tentunya kita koordinasikan dulu sama keluarga. Kita koordinasi sama Armor seperti apa gitu ya, kalau Armor mah terima-terima aja," kata Irwansyah.