Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Respons Pemain Film '7 Bidadari' ketika Disebut Meniru 'The Nun'
31 Oktober 2018 15:21 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Tak seperti kebanyakan film horor lain di Tanah Air, film '7 Bidadari ' ingin menyuguhkan sesuatu yang berbeda. Salah satunya adalah dengan melakukan proses syuting di Australia dengan mengambil latar sebuah gedung tua terseram di Melbourne bernama Aradale Lunatic Asylum.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya itu saja, pihak produksi juga mengajak beberapa pemain bule untuk terlibat di dalam film tersebut. Jalan cerita yang diambil pun disesuaikan dengan cerita legenda yang beredar luas di kalangan masyarakat mengenai sejarah gedung tua itu sendiri.
Dalam official trailer yang telah diunggah ke YouTube sejak satu bulan lalu, terlihat bahwa di dalam film tersebut terdapat sosok pastur dan beberapa biarawati. Hal ini membuat para netizen yang menyaksikan trailer itu teringat dengan film horor Hollywood 'The Nun' yang tayang lebih dulu pada awal September lalu.
Beberapa waktu lalu, para pemain '7 Bidadari' berkunjung ke kantor redaksi kumparan untuk berbagi cerita tentang pengalaman syuting mereka di Australia. Dalam kesempatan yang sama, mereka juga memberikan tanggapan terkait film garapan sutradara M. Yusuf itu yang dinilai meniru 'The Nun'.
ADVERTISEMENT
"Film ini sudah dibuat dari tahun 2017, dan naskahnya itu sampai 7 kali revisi, karena mereka berusaha membuat film horor thriller yang bisa masuk akal, enggak cuma nakutin mereka dengan jumpscare yang ada, its not about that. Kita menjual cerita yang masuk akal," kata Lia.
Aktris berusia 32 tahun tersebut kemudian juga menjelaskan jika kesamaan '7 Bidadari' dan 'The Nun' hanya dikarenakan keberadaan biarawati saja. Padahal, peran biarawati di dua film itu juga jauh berbeda.
ADVERTISEMENT
"Jadi, zaman dahulu kala, di rumah sakit-rumah sakit itu, karena kita syuting di Melbourne, dan 'The Nun' bercerita tentang Katolik, mostly semua yang kerja di sana, Nun-nya pakai baju seperti itu, karena berhubung (film) kita keluar setelah 'The Nun', dan ada pula susternya, which is suster ini bukanlah poin dari film ini, dan bukan pemeran utamanya. Kalau mereka bilang copycat atau plagiat, just wait and see, sampai tanggal 1 November, setelah kalian nonton, komen deh itu," ucapnya tegas.
Gabriela Desta, pemeran Carla dalam film ini, menambahkan bahwa film '7 Bidadari' ini menjadi salah satu film horor yang wajib ditonton. Sebab, film ini tak hanya menjual ketakutan, namun ada pula beberapa aspek penting lain yang ditonjolkan dalam film ini.
ADVERTISEMENT
"Film ini pesannya banyak, ada tentangpersahabatan, horor, creepy, thriller juga ada. Jadi dapatlah semuanya," kata dia.
Selain Lia Waode dan Gabriela Desta, film ini jug akan dimeriahkan oleh Dara Warganegara, Adeayu Sudrajat, Briggita Chyntia, Salini Rengganis, dan Camelia Putri. '7 Bidadari' mulai dapat disaksikan di bioskop Tanah Air pada 1 November mendatang.