Reza Rahadian Debut Sutradara Lewat Film Pangku

5 November 2024 14:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Reza Rahadian saat konferensi pers jelang syuting film Heartbreak Motel dikawasan Cilandak, Jakarta, Rabu, (6/12/2023). Foto: Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Reza Rahadian saat konferensi pers jelang syuting film Heartbreak Motel dikawasan Cilandak, Jakarta, Rabu, (6/12/2023). Foto: Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
Aktor Reza Rahadian memulai debut sebagai sutradara dalam film Pangku yang skenarionya ia tulis bersama Felix K. Nesi.
ADVERTISEMENT
Reza Rahadian mengungkapkan alasan dirinya memulai debut sutradara di film Pangku yang diproduseri oleh Arya Ibrahim.
"Saya merasa tepat saja sekarang melahirkan sebuah karya. Enggak pernah di-setting untuk hari ini atau kemarin. Saya percaya project ini mengalir semuanya berjalan secara organik," kata Reza di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Artis Reza Rahadian saat hadir di screning film Berbalas Dendam di Plaza Indonesia, Jakarta, Rabu, (15/2/2023). Foto: Agus Apriyanto
Reza mengatakan Pangku mengangkat mengenai kopi pangku di daerah Pantura yang pernah ia lihat saat syuting salah satu film.
"Saya pernah datang ke sana untuk syuting film lain sekitar 5-6 tahun lalu. Terbesit saja di kepala suatu hari kalau saya bikin film kayaknya setting-nya tidak jauh dari kehidupan yang ada di sana," tutur Reza.
Reza mulai mengembangkan cerita dalam film Pangku pada tahun ini, namun ia sudah bertemu dan memilih beberapa penulis sejak tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Saat menjalani riset untuk film Pangku pada Februari lalu, Reza mengetahui bahwa tradisi kopi pangku mulai bergeser.
"Tapi yang menarik adalah bagaimana respons terhadap kehidupan atau kultur itu yang mulai terkikis akibat perluasan wilayah kawasan industri," ucap Reza.
Reza Rahadian saat konferensi pers Gelar Karya Film Pelajar 2019. Foto: Giovanni/kumparan

Pemain Film Pangku yang Disutradarai Reza Rahadian

Film Pangku mengangkat kisah perjuangan hidup seorang perempuan di Pantai Utara Jawa.
Film yang dibintangi oleh Claresta Taufan, Devano Danendra, Fedi Nuril, Shakeel Fauzi, dan Christine Hakim ini rencananya tayang di bioskop pada 2025.