Ria Irawan Sempat Larang Rano Karno Menjenguk

Pemain Film 'Kuambil Lagi Hatiku', Ria Irawan. Foto: Ronny/kumparan

Sejumlah rekan sesama pelaku dunia hiburan menyambangi rumah duka demi melihat Ria Irawan untuk terakhir kalinya sebelum mendiang dimakamkan, Senin (6/1). Rano Karno, salah satunya.

Pada kesempatan tersebut, ia menyampaikan belasungkawa. Juga pujian untuk perempuan kelahiran 24 Juli 1969 itu.

"Yang luar biasa, di tengah keparahan, dia sempat sembuh. Dia menjadi motivator bagi kawan-kawannya dengan penyakit yang sama," ucap Rano Karno di rumah duka di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Aktor Rano Karno. Foto: Ronny/kumparan

Rano Karno mendapat kabar kepergian Ria Irawan seusai salat subuh. Ketika itu, teringat olehnya, ia belum sempat menjenguk selama pemain film 'Wedding Agreement' tersebut sakit. Terkenang juga bahwa dirinya sempat dilarang untuk menjenguk.

"Saya, jujur, bukan menyesal, tapi, jujur, saya enggak sempat ketemu. Saya pernah bicara melalui Dewi (Irawan), dia kayaknya enggak mau ketemu saya. 'Ah, Bang, gue lagi jelek.' Sudah, Abang doakan saja," ungkap Rano Karno menirukan perkataan Ria Irawan.

Meski sempat dilarang menjenguk, Rano Karno masih berniat untuk datang saat Ria Irawan kembali dirawat di rumah sakit. Namun, saat itu, menurut Dewi Irawan, adiknya sudah akan pulang ke rumah.

Keluarga dan kerabat menghadiri pemakaman almarhumah Ria Irawan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Senin (6/1). Foto: Nugroho Sejati/kumparan

"Terakhir pas Desember 2019, waktu dia masuk rumah sakit, saya mau datang, saya selalu telepon melalui Mbak Dewi Irawan, Dia bilang, 'Bang, Ria mau pulang, tapi dia mau ke Bali dulu.' Ya, saya pikir sudah sehat. Tadi subuh, saya dengar dia pergi. Yang terbaiklah," tutur aktor berusia 59 tahun itu.

Rano Karno menambahkan, ia memang mengenal Ria Irawan sejak kecil. Almarhum ayah mereka masing-masing rupanya dulu saling berteman. Hanya saja, keduanya sudah lama tak saling bertatap muka.

Rano Karno melayat ke kediaman almarhumah Ria Irawan di Lebak Bulus, Jakarta Selata, Senin (6/1). Foto: Nugroho Sejati/kumparan

"Mungkin 10 tahun enggak ketemu, tapi memang by phone saja. Ria sibuk, saya juga kebetulan sibuk juga. Kami jarang ketemu," ujar Rano Karno.

Menutup perbincangan, Rano Karno mengenang seperti apa sosok Ria Irawan di matanya.

"Dia orang yang sangat ceria, sangat survive. Artinya, tough, gitu. Dia perempuan, tapi tomboi, cantik. Rambut panjang, tergerai, tapi kelakuan anak laki-laki kalau Ria Irawan itu sebetulnya. Kita doakan, mudah-mudahan Allah memberikan tempat yang terbaik.