Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Rizky Billar dan Lesty Akan Penuhi Panggilan Bareskrim Terkait Doni Salmanan
19 Maret 2022 9:46 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Setelah sebelumnya ada Rizky Febian, Atta Halilintar, Reza Arap, dan Arief Muhammad yang memenuhi panggilan polisi, kini Billar dan Lesty pun akan segera memenuhi panggilan tersebut.
Mengenai hal tersebut disampaikan oleh Billar melalui unggahan terbaru di akun IG Story miliknya. Bapak satu anak ini mengaku telah menerima surat panggilan dari pihak kepolisian.
"Saya dan istri telah menerima surat panggilan dari Bareskrim terkait penyelidikan kasus mas DS," ungkap Rizky Billar seperti dikutip dari akun IG miliknya, Sabtu (19/3).
Billar mengatakan bahwa ia dan Lesty akan kooperatif dalam memenuhi panggilan dan menjalani pemeriksaan. Billar juga mengaku akan mengembalikan uang yang diberikan oleh Doni sebagai hadiah pernikahannya dengan Lesty.
ADVERTISEMENT
"Kami akan kooperatif memenuhi panggilan tersebut serta bersedia mengembalikan uang yang diberikan saudara DS kepada kami ke pihak yang berwenang," pungkasnya.
Sebelumnya, ada nama 6 artis dan influencer muncul dalam pemeriksaan kasus penipuan trading Quotex yang dilakukan Doni Salmanan. Keenamnya diminta untuk hadir menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri sebagai saksi.
Yang pertama hadir adalah penyanyi Rizky Febian. Ia tiba di Polri pada Rabu (16/3) sekitar pukul 14.00 WIB. Ia hadir ditemani kuasa hukumnya, Ahmad Ramzy.
Rizky dan Doni sempat bersinggungan soal penjualan minuman. Saat itu, Rizky membuat sebuah minuman racikan sendiri.
Rizky dan ayahnya Sule lalu melelang minuman itu. Doni Salmanan-lah yang membeli minuman tersebut dengan harga Rp 400 juta.
Rizky mengatakan, saat itu, dirinya memang hanya berniat melelang saja minuman hasil racikannya. Dia melepas kepada siapa pun yang memang mau membeli.
ADVERTISEMENT
Kuasa hukum Rizky Febian, Ahmad Ramzy mengatakan saat pemeriksaan tidak ada pertanyaan dari penyidik yang mengarah ke persoalan pengembalian uang yang telah diberikan Doni Salmanan kepada kliennya. Namun, Ramzy menyatakan siap jika penyidik meminta untuk mengembalikan uang senilai Rp 400 juta hasil lelang minuman itu.
Yang kedua, Reza Arap didampingi kuasa hukumnya tiba di Bareskrim Polri pada Kamis (17/3) sekitar pukul 09.50 WIB.
Sosok Doni Salmanan sempat menjadi trending di Twitter usai menyawer uang Rp 1 Miliar kepada Reza Arap. Momen tersebut terjadi pada saat Arap sedang live streaming game Ragnarok X.
Kala itu, Arap membagikan hal itu lewat unggahan di Instagram Story. Ia mengatakan belum sampai lima menit live streaming, Doni sudah mendonasikan Rp 10 juta.
ADVERTISEMENT
Tidak lama kemudian, Arap mengatakan, Doni mendonasikan Rp 20 juta. Hal itu membuat pria 33 tahun itu merasa bingung.
Donasi dari Doni semakin bertambah. Dalam waktu 10 menit, ia mendonasi Rp 100 juta untuk Arap. Kemudian dalam waktu 15 menit, donasi dari Doni sudah mencapai Rp 450 juta. Hingga akhirnya mencapai Rp 1 miliar.
Setelah itu, Arap langsung menghubungi Doni. Dia menanyakan mengenai donasi yang diberikan oleh Doni.
“Gini, gue tanya langsung saja ini lo mau gue balikin atau kagak?” tanya Arap.
Doni mengatakan Arap tidak perlu mengembalikan uang yang ia donasikan tersebut. “Enggak usah. Itu tadi saya sudah bilang saya benar-benar ikhlas berikan sama kamu,” ucapnya saat itu.
Tak lama setelah Reza Arap, Arief Muhammad juga tiba di Bareskrim Polri pada pukul 10.00 WIB. Mengenakan kemeja hitam dan celana jeans, Arief tiba dan didampingi pengacaranya.
ADVERTISEMENT
Saat ditanya oleh wartawan, Arief mengatakan kedatangannya hari ini untuk membantu penyidik melakukan proses hukum kepada tersangka Doni Salmanan.
Sebelumnya, Doni Salmanan membeli mobil Porsche Carrera 911 4S milik Arief Muhammad seharga Rp 4 miliar.
Bahkan harga ini disebut Arief Muhammad di akun youtube Doni Salmanan, jauh di atas harga pasar. Mobil tersebut dibeli Doni sebagai hadiah untuk sang istri, Dinan Nurfajrina.
ADVERTISEMENT
Dalam video unggahan di akun YouTube miliknya pada bulan Desember 2021, awalnya Arief mengaku tak ingin menjual mobil tersebut karena tidak dibolehkan oleh sang istri. Padahal, saat itu sudah ada yang menawar super car tersebut dengan harga Rp 3,3 miliar.
Salah satu yang menanyakan harga mobil tersebut adalah Doni Salmanan. Namun karena tak diperbolehkan untuk dijual, Arief mengatakan bahwa mobil tersebut tak akan dilepas dengan harga Rp 3,3 miliar, namun ia bersedia menjual apabila Doni sanggup membeli dengan harga Rp 4 miliar.
ADVERTISEMENT
Doni pun menyanggupi dan langsung membeli mobil tersebut saat itu juga.
Selanjutnya, ada Atta Halilintar yang datang ke Bareskrim pada Kamis (17/3). Atta tiba di Bareskrim sekitar pukul 13.15 WIB dengan menumpangi mobil Alphard berwarna putih dengan nomor polisi B 14 HHA.
Atta mengaku pernah menerima hadiah ulang tahun berupa tas Dior dari Doni Salmanan. Tas itu pun belum pernah dipakai olehnya dan siap dikembalikan ke pihak kepolisian.
“Belum pernah dipakai, masih ada mereknya [tag] juga,” kata Atta di lokasi, Kamis (17/3).
“Jadi nanti biar penyidik aja yang lihat,” pungkasnya.