Robby Ertanto Ditanya soal Pocong di BIFAN 2024

Razka Robby Ertanto dalam pemutaran film Possesion: Kerasukan di BIFAN 2024. Foto: Poplicist/Arman Febryan

Film Possession: Kerasukan arahan sutradara Razka Robby Ertanto tayang dalam gelaran 28th Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN). Usai pemutaran film, Robby hadir ke studio menyapa para penonton yang hadir.

Selain itu, Robby Ertanto menjalani sesi tanya jawab bersama para penonton. Salah satu penonton sempat bertanya mengenai perbedaan sosok pocong di film Possession: Kerasukan dari beberapa film horor Indonesia lainnya.

Robby tidak segan menirukan gaya pocong yang berjalan melompat. Hal ini membuat para penonton tertawa.

"Seru banget meragain pocong, karena dia menanyakan apa bedanya pocongnya dengan film Indonesia lain, karena di kita kan pocongnya dibalik kepalanya di bawah," kata Robby di CGV Sopoong, Bucheon, Korea Selatan, Minggu (7/7).

Razka Robby Ertanto dalam pemutaran film Possession: Kerasukan di BIFAN 2024. Foto: Poplicist/Arman Febryan

Robby Ertanto Senang Melihat Reaksi Penonton saat Menonton Film Possession: Kerasukan di BIFAN 2024

Robby juga sempat melihat beberapa penonton ketika film Possession: Kerasukan diputar. Sejumlah penonton, menurut Robby, tidak dapat menyembunyikan rasa takutnya saat melihat sejumlah adegan di film itu.

"Seneng banget, seru banget, enggak nyangka ekspektasi orangnya, kirain enggak banyak yang hadir, tapi ternyata studionya full," tutur Robby.

"Stay terus sampai QnA buat kita sebagai film maker ngerasa dihargai banget, dan mereka pertanyaannya juga banyak, antusias yang nanya," tambahnya.

Razka Robby Ertanto di red carpet BIFAN 2024. Foto: Poplicist/Arman Febryan

Lebih lanjut, Robby tidak menyangka film horor pertamanya itu bisa mendapat sambutan hangat dari penonton internasional. Dia mengaku antusias menggarap film genre lainnya.

"Mau banget men-challenge film genre apa pun itu, sebagai film maker kita pengin belajar terus," ucap Robby.

Possession: Kerasukan merupakan salah satu film Indonesia yang tayang dalam gelaran BIFAN 2024. Selain film itu, ada Siksa Kubur dan Malam Pencabut Nyawa yang bisa disaksikan penonton di festival itu.

Direktorat Perfilman Musik dan Media (PMM) melalui Dana Indonesiana Kemendikbudristek turut memberikan dukungan terhadap ekosistem film Indonesia untuk hadir di Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN) di Korea.

PMM Kemendikbudristek melalui program fasilitasi bidang kebudayaan, Dana Indonesiana, memberikan fasilitasi delegasi pelaku perfilman Indonesia yang akan ikut serta dalam gelaran Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN) 2024 di Korea yang berlangsung pada 4–14 Juli 2024.

Fasilitasi tersebut dilakukan sebagai upaya memperkuat ekosistem perfilman Indonesia dan menempatkan sinema Indonesia di peta perfilman dunia.