Roy Suryo dan Lucky Alamsyah Berdamai

30 Juli 2021 17:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Roy Suryo saat menghadiri sertijab Menpora baru, Zainudin Amali, di Wisma Kemenpora, Kamis (24/10/2019). Foto: Aditia Rizki Nugraha/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Roy Suryo saat menghadiri sertijab Menpora baru, Zainudin Amali, di Wisma Kemenpora, Kamis (24/10/2019). Foto: Aditia Rizki Nugraha/kumparan
ADVERTISEMENT
Roy Suryo dan Lucky Alamsyah sempat terlibat perseteruan. Bahkan, Roy melaporkan Lucky ke polisi. Namun kini keduanya telah berdamai.
ADVERTISEMENT
Proses perdamaian tersebut terjadi ketika Roy Suryo dan Lucky Alamsyah dipertemukan di Polda Metro Jaya, Jumat (30/7). Saat memberikan keterangan, Roy menyampaikan ucapan syukur karena permasalahannya dengan Lucky sudah selesai.
"Saya dan sahabat saya Mas Lucky Alamsyah, kami telah berhasil menyepakati, persoalan bisa kita selesaikan dengan baik, kita tidak perlu memperpanjang masalah," kata Roy.
Roy Suryo dan Lucky Alamsyah. Foto: kumparan dan Instagram
Roy Suryo mengatakan bahwa Lucky dengan iktikad baik dan niat yang tulus menandatangani surat serta menyampaikan permintaan maaf atas perbuatannya.
"Saya mengapresiasi niat baik Mas Lucky Alamsyah. Persoalan yang sempat terjadi di antara kami berdua dinyatakan sudah selesai," tutur Roy.
Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi setelah kesepakatan damai terjadi. Roy mengatakan Lucky harus menurunkan unggahan di Instagram Story soal kejadian yang membuat gaduh pada 22 Mei lalu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Lucky bersama kuasa hukumnya akan mencabut laporan di Polres Metro Jakarta Timur. Roy menyatakan Lucky sempat melaporkan sopirnya terkait dengan masalah kecelakaan lalu lintas.
Sementara itu, Roy akan mencabut laporannya terhadap Lucky di Polda Metro Jaya. Proses pencabutan laporan akan dilakukan pada Senin dan Selasa mendatang. "Rabu akan kita tanda tangani surat yang menyatakan perdamaian," ucapnya.

Lucky Alamsyah Minta Maaf ke Roy Suryo

Lucky Alamsyah. Foto: Instagram/Lucky Alamsyah
Dalam kesempatan ini, Lucky menyampaikan permintaan maaf atas kegaduhan imbas unggahannya di Instagram. Permintaan maaf itu ia sampaikan kepada Roy beserta keluarganya.
"Setelah kita bicara dari hati ke hati, kita tidak ada masalah lagi dan tentu saja masalah ini namanya orang tersinggung yang menyinggung wajib untuk minta maaf," kata Lucky.
ADVERTISEMENT
"Oleh karena itu, bukan hanya kepada Mas Roy tapi kepada keluarga yang mungkin sempat terganggu dengan postingan saya, saya minta maaf," lanjutnya.
Lucky berharap permasalahan yang terjadi antara dirinya dan Roy bisa dijadikan sebagai pembelajaran, khususnya saat mengunggah sesuatu di media sosial.
"Mudah-mudahan hal ini membawa ke hal yang lebih baik dan menjadi pelajaran juga buat kita semua dalam mengunggah sesuatu," ujar Lucky.
Roy Suryo laporkan Sunda Empire ke Polda Metro Jaya. Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan
Persoalan yang terjadi di antara keduanya bermula dari Lucky, lewat unggahan di Instagram Story, mengungkapkan bahwa mobil yang dikendarai olehnya diserempet oleh seseorang pada 22 Mei lalu.
Mobil yang menyerempetnya milik mantan menteri berinisial RS. Meski begitu Lucky Alamsyah tidak mengungkap identitas RS.
Lucky menyebut RS menyuruh sopirnya kabur usai menyerempet mobil yang dikendarainya. Selain itu, RS juga marah-marah.
ADVERTISEMENT
“Ini malahan menyuruh sopirmu kabur sesaat setelah menabrak/menyerempet. Ditambah marah-marah tunjuk orang lain,” tulis Lucky.
Lucky Alamsyah. Foto: Instagram/@luckyalamsyah_official
Unggahan Lucky tersebut viral di media sosial. Meski Lucky tidak mengungkap identitas, netizen menduga bahwa RS adalah Roy Suryo.
Roy Suryo menanggapi mengenai unggahan Lucky. Dia mengatakan Lucky memang hanya menyebut inisial, tapi ada nomor mobilnya dalam unggahan tersebut.
“Iya inisial, tapi ada nomor mobil saya, mantan menteri, jelas banget,” kata Roy.
Roy mengatakan apa yang disampaikan oleh Lucky dalam unggahan di Instagram Story tidaklah benar. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk melaporkan Lucky ke polisi.