Sahabat Ungkap Dicky Topan Tidak Pernah Cerita soal Penyakitnya

8 Juli 2022 14:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktor Dicky Topan. Foto: @dicky_topan
zoom-in-whitePerbesar
Aktor Dicky Topan. Foto: @dicky_topan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aktor Dicky Lebrianto alias Dicky Topan tidak pernah menceritakan mengenai kondisinya kepada salah satu sahabatnya, Fachri Muhammad, yang memerankan Entong di sinetron Si Entong.
ADVERTISEMENT
Dicky Topan yang bermain dalam sinetron Si Entong, meninggal dunia pada 7 Juli lalu. Dicky mengembuskan napas terakhir pada usia 26 tahun.
Fachri mengatakan, ia baru mengetahui mengenai sakit yang diderita oleh Dicky. Selama ini, menurut Fachri, Dicky selalu menunjukkan keceriaan.
“Karena dari dulu dia enggak pernah tunjukin apa-apa, enggak pernah cerita. Ceria saja gitu," kata Fachri saat ditemui di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat (8/7).
Pemakaman Dicky Topan. Foto: Alexander Vito/kumparan

Sahabat Ungkap Pertemuan Terakhir dengan Dicky Topan

Fachri menyatakan, pertemuan terakhir dengan Dicky terjadi 1,5 tahun lalu. Saat itu, Fachri main ke warung milik Dicky.
Fachri menuturkan, mereka lama tidak bertemu karena pandemi COVID-19. Meski begitu, ia dan Dicky terus menjalin komunikasi.
“Kalau kontakan gitu sering, kayak setiap minggu masih kontakan,” tutur Fachri.
Pemakaman Dicky Topan. Foto: Alexander Vito/kumparan
Fachri mengungkapkan, kenangan bersama Dicky yang tidak terlupakan olehnya, yakni keusilannya di lokasi syuting sinetron Si Entong.
ADVERTISEMENT
"Dia memang iseng, ya, baik, enggak pernah ngeluh. Kalau yang paling diinget itu, dia sering ngumpetin sendal gitu kalau di lokasi. Itu sih yang paling diinget," tuturnya.
Selain Fachri, komedian Ucok Baba juga menghadiri pemakaman Dicky. Ia rupanya memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Dicky.
Pemakaman Dicky Topan. Foto: Alexander Vito/kumparan
Dicky meninggal dunia karena pembengkakan jantung dan lambung. Ia sudah beberapa kali masuk rumah sakit sejak satu tahun terakhir.
Terakhir, rumah sakit sempat mencoba memberi pertolongan intensif pada Dicky. Namun, nyawa Dicky tidak tertolong.
“Tadi malam jam 21.50 WIB dia mengembuskan napas terakhirnya. Beliau sempet dapat pertolongan, dipompa, tapi tidak tertolong," kata paman Dicky, Hamid, di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (8/7).