Sally Giovanni Bantah Keterangan COO MUID 2023: Dia Memutarbalikkan Fakta
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Province Director Bali, Sally Giovanni, menanggapi pernyataan dari Chief Operating Officer (COO) Miss Universe Indonesia (MUID) 2023, Andaria Sarah Dewiah. Sarah mengaku mendapat izin dari peserta MUID 2023 untuk melakukan proses body checking.
ADVERTISEMENT
Sally Giovanni membantah pernyataan tersebut. Ia menyampaikan keterangan dari 9 saksi korban yang telah diperiksa polisi. Mereka mengaku pihak penyelenggara tidak meminta izin untuk proses body checking.
"Tidak minta izin, jadi langsung memaksa untuk difoto dan ditelanjangi," kata Sally saat dihubungi awak media, belum lama ini.
Polisi Sudah Tetapkan COO Miss Universe Indonesia Sebagai Tersangka
Sarah sudah ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menginisiasi para kontestan MUID 2023 untuk membuka baju dan memfoto mereka saat body checking. Sally mengatakan polisi sudah cermat menetapkan Sarah sebagai tersangka. Menurut Sally, penetapan tersangka menjadi tanda bahwa Sarah diduga melakukan tindak pidana.
"Berarti, kan, dalam penyelidikan dan penyidikan itu sudah terbukti bersalah, makanya kepolisian sudah menetapkan sebagai tersangka," tuturnya.
Sarah juga memberikan keterangan bahwa dirinya hanya menjalankan perintah dari CEO MUID. Sally menanggapi hal itu. Ia mengatakan body checking tidak ada di rangkaian acara MUID 2023.
ADVERTISEMENT
"Karena tidak ada di-rundown, jadi anak-anak bisa mendapatkan surprise ketika itu di dalam sebuah bilik disuruh buka semuanya," ucap Sally.
Menurut Sally, pernyataan yang keluar dari mulut Sarah tidak ada yang benar. Ia menyebut Sarah telah memutarbalikkan fakta. Apa yang Sarah sampaikan, kata Sally, tidak sesuai dengan rentetan peristiwa sesungguhnya.