Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Sandy Tumiwa Pernah Ajak Tessa Kaunang Rujuk, Ini Alasannya
2 September 2022 12:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Sandy Tumiwa, kamu pernah mengajak mantan istri kamu, Tessa Kaunang, untuk rujuk. Alasannya adalah biar bisa kaya bareng. Fitnah atau fakta?" tanya Feni Rose selaku host Rumpi No Secret.
"Oh, fakta kalau rujuk. Tapi, jangan ditambah-tambahin yang itu. Gue jujur aja," jawab Sandy Tumiwa.
Ya, Sandy Tumiwa membantah bahwa dirinya ingin rujuk dengan alasan terkait materi. Lantas, apa alasan sesungguhnya?
"Ya, demi anak-anak," ucap Sandy Tumiwa.
Pesinetron berusia 40 tahun itu mengaku tak ingin anak-anaknya, yakni Andisa Leota Anabel dan Andisa Latafka Avram, merasakan nasib menjadi anak broken home seperti dirinya. Itulah mengapa ia ingin rujuk dengan Tessa Kaunang.
"Karena gue from broken home, jadi gue punya rasa hati, tuh, pengin mendapatkan keluarga yang seperti itu (utuh). Cuma, kayaknya malah gue jadi berantakan, 'Kok, gue ikutan berantakan juga?' Kayaknya gue enggak bisa mengelola dengan baik gitu, padahal gue punya impian gue pengin lebih baik dari keluarga gue, gitu," tuturnya.
Sandy Tumiwa dan Tessa Kaunang hingga kini memang masih bisa melakoni peran sebagai orang tua untuk anak-anak mereka. Namun, bagi Sandy, itu saja tak cukup lantaran ia ingin dirinya dan Tessa ada untuk sang buah hati sebagai keluarga utuh.
ADVERTISEMENT
"Saya, kan, melihat dari sisinya Tessa, lihat orang tuanya, kan, juga 29 tahun pisah, akhirnya balik lagi. Jadi, itu hanya my dream. Tapi, kan, balik lagi, I have to face the fact," ujarnya.
Menutup perbincangan, Sandy Tumiwa mengakui perceraiannya dengan Tessa Kaunang pada 2014 lalu adalah akibat kesalahannya. Jika mereka bisa rujuk suatu hari nanti, ia mengatakan tak bakal gegabah lagi.
"(Jika bisa rujuk, ingin) lebih enggak terburu-buru dalam bersikap. Saya akui itu, satu. Waktu itu juga kita pisah, kan, karena saya terburu-buru dalam bersikap. Padahal kita masih bisa mempertahankan itu. Tapi, ya, that's my fault," pungkas Sandy Tumiwa.