Saphira Indah Dikuburkan Bersama Bayi dalam Kandungannya

Saphira Indah. (Foto: Instagram/@saphira_indah)

Aktris Saphira Indah menghembuskan napas terakhirnya pada Kamis (30/1) malam. Dia meninggal dunia dalam keadaan sedang mengandung. Janin yang ada dalam kandungannya itu berusia enam bulan.

Jenazah dari pemeran film ‘Eiffel I'm In Love' itu telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Budi Darma, Jakarta Utara.

Saat ditemui usai pemakaman, suami Saphira, Rico Hidros Daeng alias Ai mengatakan bahwa anak yang ada dalam kandungan istrinya itu masih berada di dalam perut. Setelah diperiksa dokter, janin Saphira juga sudah tak bernyawa. Rico memilih untuk tidak mengeluarkan janin tersebut untuk dikubur secara terpisah.

Di Brasil, sempat ada kasus anak kembar yang lahir dalam kondisi prematur dari janin seorang ibu yang sudah meninggal terlebih dahulu. Usia kandungan janin tersebut saat itu hampir 7 bulan.

“Dikuburin bareng, enggak dikeluarin baby-nya. Dia pengin banget bareng, karena sudah tiga tahun kosong kan,” ucap Ai pada Kamis (31/1).

Saphira Indah bersama suami. (Foto: Instagram/@saphira_indah)

Dengan berusaha untuk tetap tegar, Ai mengenang perjuangannya bersama Saphira Indah untuk mendapatkan momongan.

“Kita keliling, ikhtiar ke dokter A, B, C, D. Ya alhamdulillah ketemu dokter yang pas,” ujar Ai.

Janin yang ada di dalam kandung Saphira, berjenis kelamin perempuan. Mereka belum sempat memberi nama untuk calon anaknya itu.

Tiga bulan menuju proses lahiran, Ai mengungkapkan bahwa dirinya dan sang istri telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut kehadiran buah hati mereka.

“Sudah lihat-lihat baju, sudah mau desain ruangan buat kamar baby-nya nanti, tidurnya gimana. Sudah searching pakaian bayi. Karena sudah enam bulan kan, tiga bulan lagi lahir kan. Ya sewajarnya sudah enam bulan lah, pasti sudah prepare dong,” katanya.

Semasa hidupnya, Saphira Indah tidak memiliki riwayat penyakit. Bahkan, dia sangat menjaga kondisi tubuhnya, terutama di masa kehamilan.

Namun, Ai menyebutkan bahwa beberapa hari belakangan, istrinya itu sering mengalami sesak napas hingga dilarikan ke rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia.