Sebelum Meninggal Dunia, Jimmy Gideon Sempat Jatuh di Kamar

27 Desember 2021 18:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ana Nurhasanah dan Zela, Anak dan Istri Jimmy Gideon, TPU Bojong Nangka, Curug, Tangerang Senin (27/12).
 Foto: Giovanni/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ana Nurhasanah dan Zela, Anak dan Istri Jimmy Gideon, TPU Bojong Nangka, Curug, Tangerang Senin (27/12). Foto: Giovanni/kumparan
ADVERTISEMENT
Jenazah Jimmy Gideon dimakamkan di TPU Bojong Nangka, Curug Tangerang, Senin (27/11). Jimmy meninggal dunia di usia 59 tahun pada tanggal 26 Desember kemarin.
ADVERTISEMENT
Istri Jimmy, Ana Nurhasanah, sempat menceritakan sedikit detik-detik terakhir sebelum Jimmy Gideon mengembuskan napas terakhirnya. Kata Ana, sang suami sempat jatuh di kamar.
“Habis mandi sore, dia lagi pakai baju, terus mungkin dia mau duduk atau gimana, kemudian jatuh. Jatuhnya ke depan, kena jidatnya,” tutur Ana usai prosesi pemakaman.
Pemakaman Jimmy Gideon di TPU Bojong Nangka, Curug, Tangerang Senin (27/12). Foto: Giovanni/kumparan
Ana sempat melihat benjolan di kening Jimmy ketika itu. Tak cuma itu, darah juga menetes cukup banyak dari bagian kening yang mengalami luka tersebut.
“Masih bangun, masih duduk, cuma enggak bicara. Mata, sih, masih melek, cuma sudah kayak bengong aja,” ucap Ana.
Ketika itu, Ana langsung berusaha mencari bantuan dan memanggil adiknya. Namun sekembalinya ke kamar, posisi Jimmy sudah berubah hingga akhirnya mengembuskan napas terakhir.
ADVERTISEMENT
“Sudah bunyi, ‘Khkkk,’ suaranya kayak orang ngorok, tapi matanya melek. Terus, saya baringin. Diangkat ke tempat tidur enggak kuat saya, ditidurin aja di lantai, dialasin. Setelah beberapa saat, baru dia tertidur, sudah enggak ada,” tambah Ana.
Pemakaman Jimmy Gideon di TPU Bojong Nangka, Curug, Tangerang Senin (27/12). Foto: Giovanni/kumparan
Kata Ana, Jimmy selama ini tak pernah mengeluh sakit. Jimmy memang punya penyakit turunan diabetes. Namun, di akhir hidupnya, penyakit tersebut sedang tidak kambuh.
“Penyakit, sih, ada turunan diabetes, tapi enggak ngaruh, ya. Cuma, dua hari sebelumnya batuk-batuk, itu juga karena dia ngerokok. Ya, itu aja sih,” ungkap Ana.
Ana mengaku dirinya tak punya firasat sedikit pun sebelum Jimmy meninggal dunia. Namun, dia memang memperhatikan perubahan sikap sang suami sebelum meninggal.
“Saya perhatiin, dua hari ini dia pendiam. Murung, sih, enggak. Cuma, diam aja,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT