Sebelum Meninggal, Glenn Fredly Sempat Mengeluh Sakit Kepala Sejak Januari 2020

10 April 2020 14:55 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jenazah Glenn Fredly saat diturunkan ke liang lahat di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Kamis (9/4/2020). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah Glenn Fredly saat diturunkan ke liang lahat di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Kamis (9/4/2020). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
ADVERTISEMENT
Penyanyi Glenn Fredly meninggal dunia pada Rabu (8/4). Ia tutup usia setelah berjuang melawat penyakit meningitis atau radang selaput otak yang diidapnya.
ADVERTISEMENT
Selama ini, tak banyak orang yang tahu soal penyakit Glenn. Namun, baru-baru ini, istri aktor Lukman Sardi, Pricillia Pullunggono, mengungkap bahwa pelantun lagu Terserah itu sudah mengeluhkan sakit kepala sejak Januari 2020.
Ia membeberkan fakta tersebut dalam percakapannya dengan Baim Wong yang videonya diunggah ke channel YouTube Baim Paula.
"Dia tuh sakit sudah dari awal bulan, Im. Awal Januari tanggal 9 sudah sakit kepala, pusing terus gitu. Tapi dia orangnya kan gitu, enggak mau bikin orang lain susah," kata Pricillia ke Baim.
Menurut perempuan yang disapa Lia itu, Glenn Fredly selalu berusaha terlihat sehat di depan orang-orang. Kendati demikian, penyanyi asal Ambon itu sudah dirawat oleh istrinya, Mutia Ayu, sejak awal tahun ini.
ADVERTISEMENT
"Akhirnya dia bilang enggak apa-apa, masih kuat lah. Cuma istrinya kan memang ngerawat dia terus dari tanggal 9 Januari itu, tapi enggak masuk rumah sakit, tapi dia bilang sakit kepala," terang Pricillia.
Foto jenazah Glenn Fredly di samping peti jenazah. Foto: Dok. Istimewa
Akan tetapi, kondisi kesehatan Glenn Fredly mulai menurun setiap harinya. Saking parahnya, pekan lalu Glenn sampai tak bisa mengonsumsi makanannya.
"Sampai dia bilang minggu lalu sudah mulai agak parah sampai enggak bisa makan. Akhirnya si Angga (Dwimas Sasongko) nyuruh ke rumah sakit yang khusus otak," tutur Pricillia.
Pernyataan Pricillia tersebut dibenarkan oleh suaminya, Lukman Sardi. Pemain film 27 Steps of May itu kemudian meneruskan cerita sang istri.
Menurut Lukman, Glenn sempat menjalani serangkaian pemeriksaan, seperti CT Scan dan MRI. Namun, kala itu, dokter belum menemukan penyakit Glenn.
ADVERTISEMENT
"Akhirnya dokter bilang harus tes lambur, cairan lamburnya diambil. Emang harus sehat dulu. Minggu lalu, mau dirawat pun rumah sakitnya penuh, enggak ada tempat," kata Lukman.
Lebih lanjut, Lukman menceritakan detik-detik terakhir sebelum Glenn meninggal. Ia juga mengisahkan bagaimana Mutia Ayu yang sudah pasrah dengan kondisi kesehatan suaminya.
Glenn Fredly dan Mutia Ayu. Foto: Instagram/ @mutia_ayuu
"Kemarin itu kayaknya sudah sakit banget enggak tahan makanya dibawa ke RS. Terus dia sempat enggak sadar, tadinya di ruang biasa, enggak sadar, dipindah ke ICU. Enggak sadarnya kemarin itu (8 April), kayak anfal, masuk ICU, jam 15.00 makin drop, akhirnya meninggal," jelas Lukman.
"Anak band-nya saja enggak tahu. Bayinya baru 40 hari kemarin. 15 jam sebelumnya, dia (Mutia Ayu) kayak sudah pasrah, dia dan anaknya akan bangga punya bapak kayak Glenn, sudah pasrah," imbuhnya seraya mengakhiri pembicaraan.
ADVERTISEMENT
Glenn Fredly meninggal dunia pada Rabu (8/4), dalam usia 44 tahun. Pelantun Januari ini tutup usia karena penyakit meningitis.
Jenazah Glenn Fredly telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (9/4). Ia pergi meninggalkan seorang istri, Mutia Ayu dan putri kecil mereka Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo.