Sebelum Terkenal Berkat Sinetron Pangeran, Rangga Nattra Ogah Jadi Pesinetron
PerbesarADVERTISEMENT
Nama Rangga Nattra saat ini sedang menjadi perbincangan di kalangan pencinta film dan serial Indonesia. Semua itu berkat serial 7 Hari Sebelum 17 Tahun yang ia sutradarai.
ADVERTISEMENT
Sebelum menjadi sutradara, Rangga ternyata punya perjalanan karier yang cukup panjang. Saat masih SMA, ia mulanya berkarier sebagai penyiar radio di Bali.
"Itu tahun 2008 atau 2009. Karena siaran di radio itu, ada salah satu stasiun TV yang jadi bintang tamu di acara gue. Terus, dia suruh gue untuk pindah ke Jakarta waktu itu. Jadi, 2010 gue pindah akhirnya ke Jakarta," ungkap Rangga saat diwawancarai oleh kumparan, Kamis (4/3).
Pria berusia 31 tahun itu lalu berkarier sebagai presenter acara olahraga di beberapa stasiun TV. Setelah beberapa saat, ia pun bergabung ke manajemen artis yang secara tak sengaja membawanya beralih profesi menjadi aktor.
"Jadi, sebenarnya yang mau casting itu teman gue. Ya, lumayan enggak enak, tuh, sama temen gue waktu itu. Jadi, gue sebenarnya sudah nunggu di luar, tapi si bosnya itu justru keluar dan nanya-nanya, gue siapa, kenapa enggak ikut casting gitu. Ternyata, selesai casting, justru gue yang dapat calling-an," tuturnya.
Bermula dari sana, Rangga Nattra pun mulai mencoba untuk masuk ke sekolah akting milik almarhum Didi Petet. Hingga akhirnya, tawaran untuk bermain di sinetron Pangeran pun datang.
ADVERTISEMENT
"Dulu gue anti, tuh, sama sinetron. Bukan karena apa-apa, tapi karena sinetron itu, kan, stripping, enggak ada break gitu. Tapi, ya, sudah, deh, dicoba sekali, gue join di sinetron Pangeran. Ternyata sinetronnya meledak dan dapat SCTV Awards gitu," kata Rangga.
Di sinetron Pangeran, Rangga diketahui berperan sebagai Rojali. Sinetron itu memang sempat menjadi sangat populer di masanya.
Namun, usai bermain di Pangeran, Rangga Nattra memutuskan untuk undur diri sejenak dari dunia keartisan. Ia pun mengungkapkan alasannya.
"Ya, gue sempat vakum dua sampai tiga tahun. Itu karena gue lebih tertarik untuk di belakang layar akhirnya, belajar directing dan lain sebagainya. Jadi, ketika gue comeback, gue akhirnya main film dan buat film," ujarnya.
ADVERTISEMENT