Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu, Pasha Ungu dan istrinya Adelia Wilhelmina harus terpisah selama tiga bulan imbas pandemi COVID-19. Pasha berada di Palu lantaran menjalani perannya sebagai Wakil Wali Kota Palu.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Adel bersama anak-anaknya berada di Bogor, Jawa Barat. Ia merasa sedih karena berpisah sementara waktu dengan Pasha.
“Biasanya jarang banget bulan puasa terpisah. Kemarin terpisahnya tiga bulan. Sebelum bulan puasa, (Pasha) sudah pulang ke Palu,” kata Adel ketika menjadi bintang tamu di program televisi Brownis, Kamis (18/6).
“Sempat Adel disuruh, sebelum COVID-19 mewabah, ke Palu dulu sebentar. Tapi, mikir lagi, takut nanti ke sana, terus pulang lagi, malah kena virus. Akhirnya, stay di Bogor, tiga bulan enggak ketemu,” ujar Adel.
Adel dan Pasha melepas rasa rindu saat itu dengan cara berkomunikasi. Kini, setelah tiga bulan berpisah, mereka akhirnya bisa berkumpul kembali. Anak-anaknya juga merasa senang karena bisa bertemu dengan sang ayah.
ADVERTISEMENT
“Komunikasi tetap lancar lewat video call. Kasihan anak-anak biasanya bareng terus, ketemu. Alhamdulillah, (Pasha) sekarang bisa pulang,” ungkap Adel.
Sementara itu, Pasha mengungkapkan perpisahan itu merupakan yang terlama baginya dengan istrinya. “Memang saya enggak pernah sepanjang dari pacaran, nikah, tuh, kepisah segitu lamanya. Dua setengah bulanlah (pisah paling lama). Bolak-balik, ya, biasa seminggu, dua minggu,” tuturnya.
Selama berpisah, ada kekhawatiran yang dirasakan oleh pemilik nama Sigit Purnomo Syamsuddin Said itu. Hal ini lantaran pandemi virus corona yang melanda Indonesia.
“Kalau sekadar terpisah karena kegiatan, itu wajar saja. Saya kira, Adel pasti paham, anak-anak juga paham. Yang bikin khawatir di tengah pandemi ini, kita aman enggak di sana. Selebihnya oke,” tutup Pasha Ungu .
ADVERTISEMENT