Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pemain film 'Nada untuk Asa' itu mengaku jika dirinya memang mencintai dunia fashion. Bukan hanya suka dengan busana modern, tapi Irgi juga mencintai pakaian yang bernuansa tradisional.
"Saya suka banget sama batik tradisional sih. Apalagi batik tulis dengan tinta alami yang warna biru," ungkap Irgi Fahrezi ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (19/3).
Meski gemar dengan pakaian bernuansa tradisional, Irgi sadar kalau dirinya tak bisa memakai pakaian itu di berbagai acara. Oleh karena itu, pemilik nama lengkap Irgi Ahmad Fahrezi itu harus piawai mengkombinasikannya dengan gaya kasual yang kekinian.
"Misalnya, saya mau ke acara fashion kayak gini, ya, pakaian tradisional pasti cocok kalau di mix and match sama celana chino dan sepatu Adidas putih," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Walau gemar mengenakan busana tradisional, Irgi Fahrezi mengatakan kalau dia tak memiliki banyak koleksi pakaian di rumah. Begitu pula halnya dengan barang lain.
Bintang sinetron 'Lupus Millenia' itu memiliki alasan tersendiri mengapa dirinya tak suka mengoleksi barang. Bagi Irgi, koleksi barang adalah sesuatu hal yang sia-sia dan tidak masuk akal.
"Sejak kecil memang didikan keluarga saya begitu. Suka atau nge-fans dengan sesuatu boleh, tapi tidak boleh ekstrem," kata Irgi Fahrezi .
"Teman saya yang kolektor sepatu bilang kalau koleksi itu investasi. Tapi, saya enggak ngerti sih di mana nilai investasinya. Karena barang kalau lama enggak dipakai pasti rusak. Itu enggak masuk akal buat saya," sambungnya seraya menutup obrolan.