Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hingga akhirnya, perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat ini mendapat tawaran dari sebuah label musik, untuk menjadi penyanyi pop. Saat itu, dia sempat ragu menerima tawaran tersebut.
“Semester akhir aku kuliah, ada tawaran. Jiwa dan dunia (musik aku) klasik banget. Tapi, mikir lagi, aku dari kecil suka bikin lagu,” ujar Isyana Sarasvati dalam talkshow kampanye '#TakTerhentikan', di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (7/10).
Perempuan berumur 26 tahun ini menyukai dunia musik klasik, karena memiliki segmen pendengar tertentu. Hal itu membuat dirinya yang memiliki sifat pemalu dan introvert, merasa nyaman.
“Dari kecil, saat sekolah aku enggak mau nyanyi di depan, karena memang tidak pop. Kalau manggung pun ingin nyanyi lagu klasik,” ucap Isyana.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, pelantun lagu ‘Tetap Dalam Jiwa’ ini menerima tawaran dari label itu. Untungnya, mereka melihat Isyana sebagai musisi, bukan hanya sekadar penyanyi. Setelah itu, dia merasa sangat bersyukur karena banyak perjuangan yang dilewatinya.
Kemudian, Isyana disandingkan dengan Raisa. Dia pun sempat merasa tidak percaya diri. Hingga akhirnya, istri Hamish Daud itu mengontak dirinya untuk memberi semangat.
“Suatu hari, malam-malam dia WhatsApp, ‘Hai Isyana, ini Raisa’. Terus aku, ‘Ih, ini pasti bohong, hoax, dapat nomor aku dari mana?' Eh, ternyata betul, dia nyemangatin itu plong banget,” tutur Isyana.
Lantas, apa alasan Raisa memberi semangat pada Isyana Sarasvati ?
“Karena aku ngebayangin ada di posisi dia, enggak enak banget. Isyana lebih tidak biasa dengan situasinya," ujar Raisa pada kesempatan yang sama.
ADVERTISEMENT
"Aku ngebayangin di posisi dia, aku reach out duluan. Jadi, memang harus dari akunya. Aku rasa kekuatan wanita tuh di situ,” lanjutnya.