Sepi Job, Daus Mini Terpaksa Jual Aset demi Menyambung Hidup Bersama Istri-Anak

Komedian Daus Mini bersama istrinya saat mendatangi panggilan ke Komnas Perlindungan Anak di Jakarta, Selasa, (2/3). Foto: Ronny

Kehidupan Daus Mini dan keluarganya tengah terpuruk. Daus mengaku sepi job imbas pandemi COVID-19 yang masih melanda sampai saat ini.

Daus dikabarkan menjual beberapa aset miliknya agar tetap bisa memberikan makan kepada anak dan istrinya. Mengenai ini dibenarkan oleh Daus saat menjadi bintang tamu di program Brownis Trans TV.

"Iya, begitulah adanya. Benar jual mobil karena, dampak dari si COVID ini, kemarin itu tawaran sama sekali enggak ada. Acara pengajian saja tidak diizinkan karena urusan perizinan dan tidak boleh ada keramaian. Hampir semua acara jadinya di-cancel," ungkap Daus yang didampingi sang istri, Shelvie.

Artis Daus Mini dan istrinya Shelvina saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Selasa, (7/1/2020). Foto: Dok. Ronny

Bapak dua anak ini mengaku sebelumnya memiliki dua mobil. Namun, demi menyambung hidup keluarganya ia harus merelakan semua mobil dijual.

"Ya, alhamdulillah, sekarang enggak punya (mobil)," katanya.

Walaupun kondisi keluarganya belum bisa kembali seperti dulu, Daus memastikan bahwa saat ini ia dan sang istri tengah berjuang pelan-pelan untuk mengembalikan kondisi perekonomian mereka lebih baik.

Istri Daus juga membantu sang suami dengan berjualan online agar bisa menambah pemasukan.

"Ya, aku jualan baju muslim, jualan online. Jadi, pakai modal sendiri dulu, tapi, ya, namanya baju, kadang laku kadang enggak. Ya, modalnya diputar-putar saja," tutur Shelvie dalam kesempatan yang sama.

Artis Daus Mini dan istrinya Shelvina saat ditemui dikawasan Tendean, Jakarta, Selasa, (7/1/2020). Foto: Dok. Ronny

Lantas, seperti apa Daus dan Shelvie saling menguatkan satu sama lain di tengah kesulitan mereka saat ini?

"Yang diutamakan ibadahnya, salatnya. Usahanya dikencengin, ya, pokoknya susah senang berdua," kata Shelvie.

"Ya, semua diomongin berdua, soal ekonomi, apa pun, kondisinya lebih terbuka. Memang keadaannya lagi begini, mau diapain lagi? Harus saling mengerti," timpal Daus.