Serba-serbi Kasus P. Diddy: Akan Diangkat Netflix hingga Libatkan Justin Bieber

Sean Diddy Combs alias P Diddy. Foto: Mark Ralston/AFP

Kasus rapper Sean “Diddy” Combs alias P Diddy akan diangkat Netflix menjadi film dokumenter. Dokumenter ini digarap oleh penyanyi 50 Cent. Menurut 50 Cent, kisah mengenai kasus P Diddy akan memberikan dampak kemanusiaan yang begitu signifikan.

Belum ada penjelasan dari Netflix mengenai proses produksi dokumenter tentang kasus P Diddy. Begitu juga mengenai tanggal tayangnya. Namun 50 Cent ingin dokumenter terkait kasus P Diddy bisa menyuarakan perasaan para korban.

"Kami tetap teguh pada komitmen kami untuk memberikan suara kepada mereka yang tidak bersuara dan menyajikan perspektif yang otentik dan bernuansa," kata 50 Cent dilansir People, Kamis (26/9).

Diddy didakwa melakukan perdagangan seks, pemerasan, hingga pesta seks yang menyeret sejumlah nama besar. Diddy ditangkap pada 16 September lalu di Manhattan. Ia saat ini ditahan di Pusat Penahanan Metropolitan di Brooklyn.

Diddy mengaku tidak bersalah atas dugaan perdagangan seks, pemerasan, dan pesta seks. Namun seorang hakim federal mendesak agar Diddy tetap ditahan sambil menunggu persidangan yang akan bergulir awal Oktober. Jika terbukti bersalah, Diddy akan menghadapi ancaman hukum 15 tahun penjara hingga seumur hidup.

Sean Diddy Combs alias P Diddy. Foto: Valery Hache/AFP

Ada 11 korban melaporkan soal dugaan pelecehan dan kekerasan seksual yang dilakukan oleh Diddy. Dugaan kekerasan itu terjadi selama rentang 30 tahun.

FBI dan penegak hukum lain menggeledah dua properti milik Diddy di Los Angeles dan Miami pada 25 Maret waktu setempat. Dari hasil penggeledahan di rumah Diddy, mereka menemukan senjata AR-15 dengan nomor seri yang telah dihapus. Ada juga beberapa baby oil dan rautan mainan seks.

Setelah kasus itu viral, publik mulai membuka satu demi satu hubungan antara Diddy dan deretan figur publik lain. Diddy diduga kerap mengadakan pesta bernama P Diddy White Party. Pesta yang digelar sejak 1998 hingga 2009 diadakan di lokasi eksklusif seperti Hamptons dan Beverly Hills.

Setelah P Diddy White Party, Diddy dan sejumlah orang terpilih masih melanjutkan pesta lebih eksklusif di ruang belakang yang disebut dengan Freak Off. Pesta Freak Off, menurut beberapa sumber, disebut sebagai pesta seks yang berlangsung selama beberapa hari di kediaman Diddy.

Para tamu disuguhkan narkoba, alkohol dalam jumlah besar, serta pelumas dan minyak bayi untuk melakukan kegiatan seks. Tak heran ada banyak pelumas, baby oil, hingga mainan seks yang ditemukan di kediaman Diddy saat penggeledahan pada Maret lalu.

Sean Diddy Combs alias P Diddy. Foto: Mark Ralston/AFP

Justin Bieber Diduga Jadi Korban P Diddy

Salah satu artis yang diduga menjadi korban Diddy adalah penyanyi dan penulis lagu Justin Bieber. Dugaan ini menyusul video viral yang menunjukkan Diddy mengungkap telah menghabiskan waktu bersama Justin Bieber pada 2009 silam.

"Saat ini, dia memiliki 48 jam bersamaku. Di mana kami berkumpul dan apa yang kami lakukan, kami tidak bisa mengungkapkannya, tapi ini jelas merupakan impian anak berusia 15 tahun," kata Diddy saat itu yang ditanggapi Bieber dengan senyuman.

Suami dari Hailey Bieber itu disebut-sebut disokong oleh Diddy agar memperoleh ketenaran. Hal ini menjawab alasan mengapa hubungan antara Diddy dan Justin begitu dekat selama tahun-tahun awal Justin berkarier.

Diddy disebut membuat Justin teperdaya dengan akses ke dalam industri musik. Diddy membantu membentuk citra Justin sebagai bintang yang sedang naik daun.