Skastra dan Big Wave Goyang Konser '20th Anniversary Souljah'

Penampilan Skastra di ‘20th Anniversary Souljah’ (Foto: Vito Kukuh/kumparan)

Gelaran konser '20th Anniversary Souljah' terus membuat audiens berdansa tanpa jeda. Baru selesai dibuat bergoyang oleh band Eskrim, para penonton yang menyesaki Mall Citra Klender, Jakarta Timur, Minggu (29/4), langsung dihentak secara beruntun oleh Skastra dan band ska punk Big Wave.

Memulai dengan intro yang cukup panjang, Skastra membuka penampilan dengan single ‘Delusi’. Ina sang vokalis yang tampil dengan gaun merah berhasil meriuhkan suasana.

Selesai dengan 'Delusi', Skastra langsung kembali menghentak dengan lagu kedua yang berjudul ‘100%’. Padunya terompet Taufiq dan trombon Sutow, petikan gitar Adin, serta cantiknya permainan keyboard Hanung, membuat penampilan Skastra tampak romantis dengan lagu-lagu bertemakan cinta.

Selesai dengan dua lagu, Ina menyempatkan berbincang tentang album perdana mereka yang bertajuk ‘Minor 7’.

“Kalau kalian baru pertama kali menyaksikan penampilan Skastra kalian bisa stream lagu kita di Spotify,” ungkap Ina sebelum single ‘Ku Ingin Kembali’ dilantunkan.

Skastra melanjutkan dengan alunan lagu ‘Ku Ingin Kembali’. Sontak semua penonton kompak bernyanyi seperti sudah sangat hafal dengan lagu tersebut. Ketukan stabil dari Ibrahim ampuh menggetarkan hati para penonton dan membuat mereka bergoyang-goyang lamban.

“Ini lagu terakhir dari kita. Kalau mau tahu judulnya bisa cek di Spotify he....he.... promosi lagi,” kata Ina memulai lagu berikutnya.

Suara sengau Ina pun seolah memenuhi langit malam yang tak berbintang di Jakarta Timur saat single ‘Hilang Asa’ dikumandangkan. Pelan-pelan, semua penonton masuk ke dalam alunan Skastra. Alunan lagu ini menjadi magnet yang membuat penonton merapat ke depan panggung.

Ina bermain-main dengan para penonton dan tanpa komando para personel Skastra mengumandangkan single ‘Terlalu Jauh’. Irama riang, sukses membuat penonton yang awalnya hanyut dalam nuansa romantis kini mulai meliar berdansa dan penampilan Skastra pun berakhir pukul 19.30 WIB.

Big Wave. (Foto: Alexander Vito Edward Kukuh/kumparan)

Usai Skastra turun, Big Wave langsung ambil posisi. Big Wave yang tampil dengan formasi baru kedatangan para penggemar setianya. Band yang digawangi Ozha, Rizky, Adam, dan Bryan, menyanyikan lagu jadul 'Bujangan' milik Koes Ploes dan 'Ke Bioskop' Benyamin Sueb. Goyangan serta vokal Ozha yang unik sukses memanaskan suasana.

“Lanjut lagi? Joget lagi? Mari loncat-loncat, joget lagi,” kata Ocha dari atas panggung. Big Wave lanjut menyanyikan single ‘All About That Bass’ milik Megan Trainor.

Big Wave mengakhiri penampilannya dengan lagu berjudul ‘Modus’. Ozha tampil begitu interaktif ketika berbicara dengan penonton. Saat memasuki bagian chorus dari lagu tersebut, banyak penonton yang mengatakan ‘I love you’ pada Ozha.

Ozha kemudian membalas teriakan penonton. “I love you too! Jangan sering-sering ngomong gitu! Biasanya yang gitu suka ninggalin ih!,” ujar Ozha dari atas panggung tepat sebelum single ‘Modus’ dikumandangkan.

Dengan irama ska punk yang berbalut melayu khas Indonesia, Big Wave mampu buat semua penonton makin menggila. Beberapa bahkan naik ke atas panggung, menunjukkan kegembiraannya menonton penampilan mereka.

Big Wave meninggalkan panggung pukul 20.10 WIB dan Souljah pun sudah sangat siap untuk menutup acara perayaan ulang tahun mereka yang ke-20 tahun.