Suami Sebut Acha Septriasa sebagai Kartini Masa Kini

Acha dan Vicky telah sah menjadi suami istri (Foto: Okta Sanprista)

Aktris Acha Septriasa adalah salah satu dari pemeran film 'Kartini' yang berkesempatan untuk membacakan surat Kartini di acara 'Panggung Para Perempuan Kartini'. Usai membacakan puisi dan sebelum pulang ke rumah, Acha beserta suaminya, Vicky Kharisma, berbagi sedikit pengalamannya.

Dalam film yang digarap oleh Hanung Bramantyo itu, Acha kebagian peran sebagai adik Kartini yang bernama Roekmini. Maka sesuai dengan perannya tersebut, perempuan berusia 27 tahun itu membacakan surat Roekmini kepada sang kakak.

"Roekmini sakit hati banget karena Kartini sudah dapat beasiswa di Belanda, tapi malah harus dinikahkan dengan bupati dan jadi istri ketiga," ujar Acha ketika ditemui di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat.

Mendapatkan peran sebagai salah satu sanak saudara terdekat Kartini, tentu membuat pemeran film 'Sabtu Bersama Bapak' ini belajar suatu hal yang baru. Tentu saja tentang sosok Kartini yang dikenal baik sebagai tokoh emansipasi wanita.

Baca Juga:

Kisah Jupe dan Rumah Singgah untuk Penderita Kanker

Chelsea Islan dan Cerita tentang Kartini

Olga Lidya Gugup Jelang Pemberkatan Nikah

Sementara suami Acha yang telah resmi menikah sejak Desember 2016, menilai jika sosok istrinya mencerminkan Kartini masa kini.

"Dia dari dulu passionnya pengin banget memajukan karya film Indonesia. Cita-citanya dia walaupun sekarang hamil masih mau tetap sekolah dan balik ke Indonesia buat ajarin anak-anak muda berkarya segala macam di seni peran," ujar Vicky.

Acha yang kala itu berada tepat di sebelah sang suami, langsung tersenyum semringah saat dipuji sebagai sosok Kartini masa kini.

Namun, bagi mantan kekasih Irwasyah ini, merayakan Hari Kartini itu adalah untuk mengenang jasa Kartini yang telah berjuang untuk kesetaraan gender.

"Perempuan Indonesia harus selalu menghargai dan meneruskan emansipasi atas jasa beliau," ucapnya.

Selebriti yang tengah hamil 3 bulan ini pun melihat sosok Kartini, sebagai salah satu orang terpenting yang mengisi perjuangan Indonesia dari kaum hawa. Menurutnya, mencetuskan perjuangan atas kesetaraan gender itu penting.

Selain berusaha berkarya untuk dirinya sendiri, perjuangan itu membuat perempuan menjadi memiliki kemampuan yang baik dan ingin berjuang.