Tak Bisa Maafkan Laura Meizani, Nikita Mirzani: Gue Masih Selipkan Doa Buat Dia

Nikita Mirzani. Foto: Instagram/@nikitamirzanimawardi_172

Hubungan Nikita Mirzani dengan putrinya, Laura Meizani alias Lolly, masih memanas. Nikita bahkan sudah mencoret nama Lolly dari Kartu Keluarga dan ahli waris. Ia mengaku sudah tak lagi menganggap Lolly sebagai anaknya.

Kendati demikian, Nikita mengaku sempat drop saat awal-awal berantem dengan Lolly. Mengenai ini disampaikan Nikita dalam obrolannya bersama Fadi Iskandar.

Di video berjudul NIKITA MIRZANI MASIH MENDOAKAN LOLY, TAPI SULIT MEMAAFKAN! (PART 2), Nikita mengakui bahwa dirinya sakit sampai berbulan-bulan.

"Waktu berantem sama itu anak, gue sempat drop 4 bulan. Gue enggak main sosial media, pokoknya gue drop banget. Gue dibully habis-habisan dibilang enggak bisa urus anak, gue sakit sampai turun 5 kg. Ngebatin banget," ungkap Nikita Mirzani, Selasa (23/7).

Sebagai ibu, Nikita cukup kecewa dengan sikap Lolly, terutama saat sang anak memilih untuk tidak melanjutkan sekolahnya lagi. Padahal Nikita merasa ia sudah memberikan yang terbaik untuk sang anak.

Namun, Nikita tidak memungkiri bahwa ia cukup ketat menjaga Lolly karena ia anak perempuan satu-satunya.

"Enggak tahu ini anak nurun siapa. Kadang gue mikir, salahnya gue di mana? Apa karena gue merawat dia terlalu mengekang dan banyak peraturan, padahal, ya, yang gue lakukan adalah yang terbaik buat dia. Gue kasih les terbaik dan dia minta apa pun, gue kasih selama itu positif. Jadi, menurut gue, ya, gue sudah menjadi seorang ibu dengan versi terbaik," bebernya.

Nikita Mirzani Tak Bisa Maafkan Lolly

Nikita Mirzani mengatakan bahwa dirinya sudah sakit hati dengan perbuatan Lolly. Tak hanya mencoret Lolly dari KK, Nikita juga telah menghapus tato dengan nama Lolly di tubuhnya.

"Sudah terlalu sakit gue. Gimana dong?" katanya.

Bintang film Jakarta Undercover ini sebenarnya tak mau ambil pusing komentar orang yang memintanya untuk memaafkan Lolly. Nikita merasa orang-orang tersebut tidak pernah memahami kesulitannya sebagai seorang single parent.

"Gue yang membesarkan sendiri, gue cari uang sendiri jadi kalau ada yang bilang 'maafin dong', eh, lo enggak tahu gue. Ya, sudah sesakit itu gue, gue yang merasakan membesarkan anak-anak seorang diri. Jadi, kalau dia minta bebas, ya, gue bebaskan. Sesimpel itu gue," katanya.

Namun, Nikita tak terima disebut sebagai ibu yang jahat. Ia pun mengungkap alasannya.

"Gue enggak terima karena gue menghidupi anak gue benar dan gue enggak pernah dibantu sama mantan-mantan laki gue. Jadi kalau ada yang bilang gue ngurus anak enggak benar, gue enggak mungkin jadi Nikita yang sekarang, yang mati-matian cari duit dan kasih kehidupan yang lebih baik. Mereka enggak tahu betapa struggling gue," beber Nikita.

Dalam kesempatan itu, Nikita sempat ditanya apakah ia bisa untuk memaafkan dan menerima Laura kembali?

"Itulah jeleknya gue, gue susah memaafkan, sama dia gue sudah enggak bisa maafkan. Dan sekarang sudah (enggak bisa terima), sudah selesai, dia sudah besar dan sudah bisa menentukan hidupnya sendiri. Gue tetap ibunya, dan tetap berdoa dan gue selipkan nama dia, supaya dia selalu dilindungi Tuhan, semua yang dilakukannya baik-baik saja. Kalau sampai terjadi sesuatu sama dia, ya, kan, dia yang menyesal," pungkasnya.